RESTORAN IKAN DAN TAMAN REKREASI DI TEPI SUNGAI PROGO KOTA MAGELANG DENGAN PENDEKATAN EKOLOGIS
YULI WIRAWAN JATI, ALEXANDER RANI SURYANDONO, S.T., M.Arch.
2015 | Skripsi | S1 ARSITEKTURMagelang merupakan wilayah yang terbagi menjadi dua daerah administratif, yakni kota dan kabupaten, bagian kota terdapat di tengah-tengah bagian kabupatennya. Magelang dikelilingi oleh berbagai gunung, yakni Gunung Merapi, Merbabu, Telomoyo, Andong, Sumbing, dan Bukit Menoreh, bahkan di dalam Kota Magelang sendiri terdapat gunung kecil, yaitu Gunung Tidar. Selain itu, magelang juga dibelah oleh sungai Progo dan Elo. Hal ini menjadikan magelang subur dan memiliki hawa yang sejuk, serta potensial sebagai daerah wisata atau persinggahan. Dengan hal itu maka kebutuhan akan kuliner akan sangat mendukung atau menjadi fasilitas yang pokok bagi pengunjung atau penduduk Kota Magelang sendiri. Daerah tepian sungai akan sangat berpotensi untuk dijadikan tempat kuliner dan taman atau open space sebagai pendukungnya mengingat Sungai Progo dan Gunung Sumbing bisa menjadi point of view pengunjung. Selain itu, area tepi sungai juga akan mendukung proses budi daya ikan yang menjadi keutamaan rumah makan ini. area yang tidak jauh dan mudah diakses dari Alun-alun Kota Magelang dapat menambah potensi rumah makan dengan view yang indah ini. Restoran ikan ini merupakan area kawasan kuliner yang ditujukan bagi keluarga, anak muda, dan atau siapapun yang menginginkan kuliner dengan view yang indah. Area ini dirancang sebagai fungsi kuliner dan wisata di tengah Kota Magelang yang memberikan dampak rekreatif dan edukatif bagi pengunjung karena kegiatan budi daya ikan yang dapat dilihat dan diketahui secara langsung oleh pengunjung mulai dari proses pembibitan, perawatan, hingga siap panen dan disajikan kepada pengunjung. Untuk mendukung itu semua, haruslah ada perancangan bangunan atau zona dengan fungsi masing-masing. Karena tepian sungai yang berkontur, maka tata masa dan akses antar titik kegiatan haruslah terhubung dengan baik tetapi tetap memiliki satu kesatuan konsep arsitektur yang jelas dan sesuai dengan konteks alam Sungai Progo. Arsitektur ekologis tepat untuk menjadi landasan dan pendekatan dalam perancangan ini mengingat konteks alam yang sangat kuat.
Magelang is an area which is divided into two administrative regions, the cities and district, parts of the city located in the center of the district. Magelang is surrounded by mountains, the Mount Merapi, Merbabu, Telomoyo, Andong, Sumbing, and Hill Menoreh, even in Magelang city itself there are small mountain, the Mount Tidar. Moreover, Magelang also splitted by rivers Progo and Elo. It makes magelang fertile and have a cool air, and potential as a tourist area or a stopover. With it the need for culinary would support or be the principal facilities for visitors or residents of Magelang city itself. Regional banks of the river will be so potential to be a place of culinary and parks or open space as supporters remember Progo and Sumbing could be the point of view of visitors. Moreover, the riverside area will also support the process of fish cultivation become virtues of this restaurant. an area which is not far away and easily accessible from City Square of Magelang can add the potential for this restaurant with beautiful view. This fish restaurant is a culinary area that is intended for families, young people, or anyone who wants culinary with a beautiful view. This area was designed as a culinary and in the middle of Magelang that recreational impact and educational for visitors because fish cultivation activities that can be seen and known directly by visitors ranging from the nursery, care, until ready to be harvested and presented to visitors. To support it all, there should be designing buildings or zones with their respective functions. Because the riverbanks are contoured, then the future governance and inter access point must be connected with a good activity but still have one unified architectural concept clearly and in accordance with the natural context of river Progo. Ecological architecture is right to be a foundation and approach in designing considering the very strong natural context.
Kata Kunci : RESTORAN, TAMAN REKREASI, EKOLOGIS