Pra-Desain Constructed Wetland Limbah Sungai Belik di Kawasan UGM

INDRI RIANTARI, Muhammad Sulaiman, ST., MT., D.Eng

2015 | Tugas Akhir | D3 TEKNIK SIPIL

Constructed Wetland adalah area lahan yang basah selama sebagian atau sepanjang tahun karena lokasinya yang lanskap. Sistem constructed wetland memiliki tinggi muka air yang dangkal dan terdapat banyak vegetasi yang digunakan untuk sedimentasi, filtrasi dan proses penyerapan polutan untuk mengurangi polutan. Kolam yang didesain meliputi 2 jenis yaitu kolam sedimentasi sebagai pra-treatment limbah dan kolam wetland sebagai penanganan akhir limbah. Pertimbangan desain terdiri dari jenis polutan yang melebihi kadar normal, luas lahan yang tersedia dan pemilihan vegetasi yang sesuai. Hasil dari analisis dan desain menggunakan luas lahan sebesar 725,53 m2. Nilai tesebut dapat efektif dimanfaatkan untuk kolam wetland jika menggunakan tanaman fitoremediasi dan mengikuti prosedur perencanaan teknis.

Constructed wetland systems are shallow extensively vegetated water bodies that use enhanced sedimentation, fine filtration and pollutant uptake processes to remove pollutants. There are two types of designing pond, sedimentation basin as an upstream treatment system and constructed wetland as a downstream treatment system. The result of designing and analyzing used 725,5249 m2 of available area on the site. This is effective for removing polutant of waste water if using fitoremediation plants, technical procedures and guidelines

Kata Kunci : constructed wetland, sungai belik, limbah, filter