Studi Fasies Gunung Api Purba Daerah Medono dan Sekitarnya Kecamatan Bener Kabupaten Purworejo Provinsi Jawa Tengah

RADITYA APRILIANA, Agus Hendratno, S.T., M.T.

2015 | Skripsi | S1 TEKNIK GEOLOGI

Batuan gunung api di Daerah Medono dan sekitarnya, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah terbentuk oleh aktivitas magmatisme Tersier gunung api purba Kulon Progo. Gunung api purba di kompleks Kulon Progo ada tiga pusat erupsi. Batuan gunung api di daerah penelitian umumnya berupa lava andesitik, dengan dasit dan sedikit tuf. Studi fasies gunung api dilakukan untuk mengetahui zona gunung api berdasarkan asosiasi litologinya. Analisis petrografi memperlihatkan bahwa andesit di daerah penelitian umumnya tersusun oleh plagioklas, piroksen, mineral opak, gelas dan hornblenda. Analisis XRF menunjukkan data kandungan oksida utama. Data kimia batuan digunakan dalam penentuan nama batuan, seri magma, dan hubungan co-magmatic batuan gunung api. Analisis struktur batuan beku (kekar plat dan kekar tiang) digunakan untuk penentuan arah aliran lava. Analisis citra DEM digunakan untuk pembagian morfologi zona gunung api. Analisis litostratigrafi batuan gunung api digunakan untuk pembagian fasies gunung api. Batuan andesitik daerah penelitian berupa andesit piroksen, andesit basaltik augit, dan andesit hornblenda. Batuan berasal dari sumber gunung api yang berada di sebelah timur - timur laut daerah penelitian (Menoreh). Daerah penelitian dibagi menjadi dua fasies yaitu fasies sentral dan fasies proksimal. Fasies sentral tersusun oleh intrusi dasit dengan xenolit serpih. Fasies proksimal tersusun oleh lava andesit basaltik augit, lava andesit honblenda, dan tuf.

Volcanic rocks in Medono and surrounding, Bener Subdistrict, Purworejo Regency, Central Java Province are formed by Tertiary magmatic activity of ancient volcanoes at Kulon Progo. Ancient volcanoes at Kulon Progo complex had three eruption centers. Volcanic rocks appear as mainly andesitic lavas, with dacite and some tuff. Volcanic facies study is focused for knowing volcano zone based on its volcanic rocks association. Petrographic analysis shows that andesites in study area mainly consist of plagioclase, pyroxene,opaque mineral, volcanic glass and hornblenda. XRF analysis shows major oxides data. Geochemical rocks data is used to determine name of rocks, magma series, and co-magmatic relation of volacanic rocks. Igneous rock structure analysis (platy joints and columnar joints) is used to determine flow directions of lavas. DEM analysis is used to determine morphology of volcano zone. Litostratigraphic analysis is used to divide volcanic facies. Andesites in study area consist of pyroxen andesite, augit basaltic andesite, and hornblenda andesite. Rocks came from eruption center which was located in east - northeast of study area (Menoreh). Study area is divided become two facieses, that are central facies and proximal facies. Central facies consists of dacite intrusion with shale xenolith. Proximal facies consists of augit basalatic andesite lava, hornblenda andesite lava, and tuff.

Kata Kunci : batuan gunung api, Kecamatan Bener, fasies, gunung purba, Menoreh