VARIABILITAS GELOMBANG PADA PERAIRAN LAUT SELATAN JAWA DI SAMUDRA HINDIA DALAM PERSPEKTIF DINAMIKA METEOROLOGIS
BAGUS PRAMUJO, Prof. Dr. rer. nat. Muh. Aris Marfai, M.Sc.
2015 | Tesis | S2 GeografiPenelitian ini dilakukan untuk mempelajari karakteristik dan variabilitas angin yang membangkitkan gelombang laut di perairan laut selatan Jawa pada Samudra Hindia. Data yang digunakan adalah arah dan kecepatan angin ketinggian 10 meter pengamatan tiap 6 jam tahun 2005 hingga 2013. Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa pada saat musim barat, angin dominan di perairan laut selatan Jawa bertiup dari arah baratdaya hingga baratlaut dengan kecepatan angin rata-rata berkisar antara 5 dan 15 knots. Pada saat transisi musim timur, terjadi perubahan pola angin di perairan laut selatan Jawa yaitu dari angin baratan menjadi angin timuran. Arah angin dari baratdaya hingga barat berlangsung hanya pada bulan Maret dan untuk bulan April hingga Mei, arah angin dari timur hingga ternggara. Kecepatan angin rata-rata berkisar antara 5 dan 10 knots. Pada saat musim timur, angin dominan di perairan laut selatan Jawa bertiup dari arah timur hingga tenggara dengan kecepatan angin rata-rata berkisar antara 10 dan 15 knots. Pada saat transisi musim barat, angin dominan di perairan laut selatan Jawa bertiup dari arah tenggara dengan kecepatan angin rata-rata berkisar antara 5 dan 10 knots. Arah dan tinggi gelombang laut di perairan laut selatan Jawa secara spasial umumnya bervariasi mengikuti pola angin. Gelombang bergerak dari arah barat hingga baratdaya pada saat terjadi angin barat saat Monsun Asia, dan bergerak dari tenggara pada saat terjadi angin timur saat Monsun Australia. Pada saat transisi Monsun Australia, arah gelombang sangat bervariasi, dimulai pada bulan Maret dari arah baratdaya, kemudian bulan April dari selatan hingga baratdaya dan pada bulan Mei dari arah tenggara. Sedangkan pada saat transisi Monsun Asia, arah gelombang bergerak dari tenggara hingga selatan. Tinggi gelombang laut di perairan ini mempunyai dua puncak gelombang tertinggi dan dua puncak gelombang terendah. Pada saat musim angin barat, puncak gelombang tertinggi umumnya terjadi pada bulan Januari, sedangkan pada transisi musim timur terjadi puncak gelombang terendah di bulan April. Pada saat musim angin timur, puncak gelombang tertinggi umumnya terjadi pada bulan Juli, sedangkan pada transisi musim barat terjadi puncak gelombang terendah di bulan November. Kejadian absolut gelombang tertinggi di Perairan laut selatan Jawa selama periode 2005 hingga 2013 terjadi di bulan Januari dengan tinggi gelombang mencapai 2,5 hingga 5,0 meter. Frekuensi kejadian tinggi gelombang 2 meter atau lebih terbesar di perairan laut selatan Jawa terjadi pada bulan Januari dengan frekuensi tinggi gelombang berkisar antara 20 dan 30 persen. Kata kunci: variabilitas gelombang laut, angin musim, arah dan kecepatan angin dominan
This research was conducted to study the characteristics and variability of the wind that evoke wave at Southern Water of Java in Indian Ocean. This research using wind direction and speed observation data (height of 10 meters) every 6 hours in periode of 2005 to 2013. Based on the results of analysis show that during the Monsoon Asia, the dominant winds at Southern Water of Java blowing from southwest to northwest with wind speeds ranging between 5 and 15 knots. In the Transition of Australia Monsoon, a change in wind patterns, from westerlies wind into easterlies winds. Wind direction from southwest to west took place only in March and for April and May, wind direction from east to southeast. Wind speeds ranged between 5 and 10 knots. In the Australia monsoon, the dominant winds in this area blowing from east to southeast with wind speeds ranging between 10 and 15 knots. At the time of transition west monsoon, the dominant winds blowing from the east to southeast with wind speeds ranging between 5 and 10 knots. Wave direction and wave height at the Southern water of Java in Indian Ocean generally vary spatially following the wind patterns. Wave moving from west to southwest when the westerly wind occurs in Asia Monsoon, and its moving from southeast when the easterly winds occurs in Australia Monsoon. During the Australian monsoon transition, wave direction generally varies, starting from March, wave moving from southwest, then in April it is moving from south to southwest and in May its moving from southeast. During Asian monsoon transition, wave direction moves from southeast to south. Wave height in these waters have two highest wave peaks and two lowest wave peaks. In the Asia Monsoon, the highest peak of the wave usually occurs in January, whereas in the transition of east monsoon, occurs lowest wave peak in April. At the eastern monsoon, the highest peak of the wave usually occurs in July, whereas in the transition of west monsoon, occurs lowest wave peak in November. Genesis absolute highest waves at Southern Water of Java in Indian Ocean during the period 2005-2013 occurred in January, reaching 2.5 to 5.0 meters. The frequency Events of wave height of 2 meters or more in these waters most occur in January with a frequency range between 10 and 30 percent. Keyword: sea wave variabilities, season winds, dominant wind direction and speed
Kata Kunci : variabilitas gelombang laut, angin musim, arah dan kecepatan angin dominan; sea wave variabilities, season winds, dominant wind direction and speed