Laporkan Masalah

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR TIDAK DIBAYARNYA L/C PADA TRANSAKSI EKSPOR IMPOR DI PT BANK “X” JAKARTA

MUTIARA HASTANTRI WARDHANI, SH, Dr. Sulistiowati, S.H., M.Hum

2014 | Tesis | S2 Hukum

Dalam perdagangan internasional kegiatan “beli” disebut eksppor dan kegiatan “jual” disebut impor, sehinggal ekspor impor merupakan kegiatan jual beli. Setiap transaksi perdagangan selalu menimbulak hak dan kewajiban bagi masingmasinh pihak, simana penjual berkewajiban menyerahkan barang yang telah dimufakati dan berhak menerima pembayaran atas barang yang telah diserahkan. Sedangkan pembeli berkewajiban melunasi harga pembayaran dari barang yang diserahkan dan berhak menuntut penyerahan atas barang yang dibeli. Transaksi perdagangan ekspor impor pada dasarnya dapat dilakukan dengan atau tanpa L/C, namun karena L/C melindungi kedua belah pihak yaitu eksportir dan importir dimana bank ikut terlinat dan mengurangi risiko tertentu maka transaksi dengan L/C lebih disenangi. Suatu L/C mencerminkan adanya komitmen dari sebuah bank untuk membayar kepada penjual barang dan jasa dengan sejumlah uang tertentu asalkan penjual dapat menyerahkan dokumen-dokumen yang di persyaratkan dalam L/C. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor apa yang dapat menyebabkan tidak dibayarnya L/C pada transaksi ekspor impor di PT Bank “X” Jakarta dan upaya apa yang dilakukan oleh PT Bank “X” Jakarta atas tidak dibayarnya L/C. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data tersebut dikumpulkan melalui penelitian lapangan dan kepustakaan dengan alat pengumpul data yaitu kuesioner, pedoman wawancara dan studi lapangan. Dari hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa :1). Faktor yang dapat mempengaruhi tidak dibayarnya L/C di PT Bank “X” Jakarta adalah risiko Negara, risiko bank, risiko dokumen, risiko perdagangan dan risiko valuta asin. 2). Upaya penyelesaian yang dilakukan oleh PT Bank “X” Jakarta atas tidak dibayarnya L/C adalah meminta bantuan Bank Indonesia berupa bantuan BLBI, melakukan hubungan koresponden dengan bank di luar negeri, meminta bantuan dan kerjasama dengan eksportir dan importir. Dari penelitian ini direkomendasikan agar PT Bank “X” Jakarta terlebih dahulu meneliti dan mengenal benar karakter dan bonafiditas dari importir dan eksportir, meneliti keadaan Negara dan barang yang akan di ekspor atau di impor, memperketat ketentuan-ketentuan terhadap dokumen yang dipersyaratkan untuk menghindari adanya discrepancy atau fraud dan menjalin hubungan yang baik dengan eksportir dan importir.

-

Kata Kunci : Letter of Credit, Ekspor, Impor


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.