FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH PADA PELAKSANAAN KEBIJAKAN STRATEGI COST CONTAINMENT LISTRIK DAN AIR DI RUMAH SAKIT UMUM HAJI SURABAYA

AGUS RAHMADI, dr. Tjahjono Koentjoro, MPH.,DrPH.

2014 | Tesis | S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat

Latar belakang: rumah sakit dalam era JKN dituntut dapat bertahan dan berkembang, salah satu upaya adalah melalui efisiensi atau cost containment SDM, bangunan RS, peralatan medis dan non medis, obat-obatan dan bahan habis pakai. Untuk itu manajemen rumah sakit umum haji (RSUHS) membuat dan mencanangkan tentang kebijakan strategi cost containment (KSCC). Tujuan: Menjelaskan pengaruh faktor komunikasi, sumber daya, dan struktur birokrasi/organisasi dengan sikap karyawan dalam pelaksanaan kebijakan strategi cost containment (KSCC) di Rumah Sakit Umum Haji Surabaya (RSUHS) Metode: Penelitian ini merupakan jenis penelitian dengan desain Case Study Eksplanatori. Alat ukur penelitian yang digunakan adalah pedoman wawancara mendalam (in dept interview) dan kuesioner. Dengan sampel sebanyak 12 orang. Implementasi kebijakan dapat dijalankan oleh perilaku yang dipengaruhi oleh komunikasi, sumber daya manusia dan fasilitas, serta adanya sistem birokrasi di suatu organisasi. Hasil dan pembahasan: Kebijakan strategi cost containment (KSCC) di RSUHS belum berjalan dengan baik, karena faktor pendukung (komunikasi,fasilitas) kurang berjalan dengan baik dan maksimum. Hanya faktor struktur organisasi dan sikap yang sudah mendukung, komunikasi yang kurang efektif dan intensif dari pimpinan dan tim CC, dan masih kurangnya sumber daya (sarana) pendukung Kesimpulan: Implementasi KSCC dapat dijalankan dengan baik apabila faktorfaktornya (komunikasi, sumber daya, sikap dan struktur organisasi) mendukung dan saling berkaitan. Pimpinan dan semua unsur di RSUHS harus berkomitmen, konsisten, dan berkesinambungan serta perlu dilakukan monitoring dan evaluasi berkala terhadap KSCC yang dijalankan. Kata kunci: Kebijakan strategi cost containment, pengendalian biaya, komunikasi, sumber daya, struktur birokrasi, sikap

Background: Hospitals in National Health Coverage era can survive and thrive, one way is through efficiency or cost containment Human Resources, building hospitals, medical and non-medical equipment, drugs and consumables. For the management Haji General hospital (RSUHS) launched a policy making and cost containment strategies (KSCC), and so far there has been no in-depth evaluation of the policy. Objective: Explain how the factors that influence (communication, resources, and bureaucratic structure) organization with the attitude of the employees on the implementation of cost containment strategies (KSCC) in Haji General Hospital (RSUHS), Surabaya. Methods: This study is a Explanatory Case Study. Measuring instrument used in this study is in-depth interview guide (in depth interview) and questionnaires. With a sample of 12 people. Implementation of the policy can be proceeded by a behavior that is influenced by communication, human resources and facilities, as well as the bureaucratic system in an organization. Results and discussion: The implementation of the strategy of cost containment policies (KSCC) has not been able to run, because the supporting factors are not going well and are not at the maximum. Only factor that supports is structure of the organization and their behaviour that lacked effective communication leadership and team intensive CC, and the lack of resources (means of) support. Conclusions: Implementation KSCC can run well if the factors (communication, resources, attitudes and organizational structure) support and are inter-related. Leadership and all elements in RSUHS must be committed, consistent, and continuous and there must be necessary monitoring and periodic evaluation of the KSCC run. Keywords: Policy cost containment strategies, cost control, communication, resources, bureaucratic structures, attitudes

Kata Kunci : Kebijakan strategi cost containment, pengendalian biaya, komunikasi, sumber daya, struktur birokrasi, sikap; Policy cost containment strategies, cost control, communication, resources, bureaucratic structures, attitudes