KOMPARASI KEPEMIMPINAN NELSON MANDELA DAN THABO MBEKI DALAM MEMERINTAH AFRIKA SELATAN

Robert Paulus Simatupang, Drs. Usmar Salam, MIS; Rochi Mohan, MSI, M.lit; Titik Firawati MA

2014 | Tesis | S2 Ilmu Politik/Hubungan Internasional

Perjuangan Afrika selatan mengakhiri Dikriminasi Apartheid tidak lepas dari sosok Nelson Mandela dan Thabo Mbeki. Perjuangan Nelson Mandela dan Thabo Mbeki menjadikan mereka menjadi pemegang kekuasaan tertinggi di Afrika Selatan.Perjuangan mereka di usung oleh African National Congress (ANC) yang menjadikan ANC juga menjadi partai yang berkuasa setelah berakhirnya Apartheid. Tugas Nelson Mandela dan Thabo Mbeki sebagai pemimpin di Afrika Selatan tentunya memiliki tugas yang berat, dikarenakan banyaknya masalah yang tersisa setalah berakhirnya Apartheid. Oleh karenanya dibutuhkan pemimpin yang benar benar mengerti dan menguasai keinginan dari semua pihak yang ada di Afrika Selatan. Faktor kepemimpinan dapat mengungkap suatu karakter bangsa. Kemampuan dan kelemahan para tokoh-tokoh nasional dan para pemimpin bangsa mencerminkan watak suatu bangsa. Afrika selatan yang terdiri dari berbagai suku serta keturunan kulit putih ataupun keturunan campuran lain memiliki banyak pemimpin mulai jaman Apharteid sampai sekarang. Nelson Mandela dan Thabo Mbeki merupakan dua pemimpin pertama yang menjalankan tugas pemerintahan Afrika Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kepemimpinan Nelson Mandela dan Thabo Mbeki dalam Menjalankan Pemerintahan di Afrika Selatan. Program Reconstruction and Development menjadi fokus pemerintahan kedua Pemimpin tersebut.Kebijakan yang diterapkan tentunya berbeda dikarenakan karakter dan gaya kepemimpinan Nelson Mandela dan Thabo Mbeki. Afrika selatan yang mengakhiri masa apartheid tentunya perlu mendapat perbaikan. Kebijakan politik, ekonomi dan sosial sangat menjadi penting mengingat dunia internasional pun mengecam aksi Apartheid yang berlaku di Afrika Selatan. Afrika Selatan tentunya perlu mendapat kepercayaan dan pengakuan dari Dunia Internasional pada umumnya, dan langkah awal untuk menguatkan Afrika Selatan tidak lepas terhadap penguatan terhadap Negara Negara di Benua Afrika.

The struggle to end discrimination Apartheid in South Africa can not be separated from figure Nelson Mandela and Thabo Mbeki. The struggle of Nelson Mandela and Thabo Mbeki made them become the highest authority in Africa Selatan. Their fight in the stretcher by the African National Congress (ANC), which makes the ANC also became the ruling party after the end of Apartheid. Task Nelson Mandela and Thabo Mbeki as leader of South Africa certainly has a daunting task, because there are many problems remaining after the expiration of Apartheid. Therefore, it takes a leader who truly understand and master the desire of all parties in South Africa. Leadership factors can reveal a nation's character. Capabilities and weaknesses of the national leaders and the leaders of the nation reflects the character of a nation. Southern Africa which consists of various tribes and descendants of white or other mixed ancestry have a lot of leaders ranging Apharteid era until now. Nelson Mandela and Thabo Mbeki is the leader of the first two stints South African government. This study aimed to compare the leadership of Nelson Mandela and Thabo Mbeki in Running Government in South Africa. Reconstruction and Development Programme became the focus of the second rule is applied Leader tersebut.Kebijakan different course because of the character and style of leadership of Nelson Mandela and Thabo Mbeki. Southern Africa, an end to apartheid which needs improvement. Political policy, economic and social so be important given the world were condemned applicable Apartheid in South Africa. South Africa would need to earn the trust and recognition of International World in general, and the first step to strengthen South Africa did not escape to the strengthening of the Countries on the African continent.

Kata Kunci : Apartheid,Reconstruction and Development Program, African National Congres