MANAJEMEN MEDIA DALAM INDUSTRI VIDEO GAME (Studi Kasus Manajemen Media Studio Developer Agate Jogja dalam Persaingan Industri Video Game)

BLASIUS ABRAM A. W., Ardian Indro Yuwono, SIP., MA.

2014 | Skripsi | Ilmu Komunikasi

Industri video game di Indonesia saat ini sedang mengalami peningkatan dan mulai memperlihatkan geliatnya sebagai salah satu industry berskala besar di Indonesia. Meskipun dapat dikatakan sebagai salah satu yang terbesar, dalam perkembangannya di awal, tidak banyak pelaku industri di dalamnya yang berasal dari Indonesia ikut berpartisipasi dalam proses produksi sebuah video game. Para pelaku industry dari Indonesia tersebut kebanyakan hanya berperan sebagai distributor, penyalur, atau publisher yang mengatur masuknya judul-judul video game dari luar negeri ke dalam pasar local Indonesia. Namun dalam beberapa tahun terakhir ini, aktivitas di dalam industry ini mulai digeluti oleh para pelaku industri dari Indonesia yang berperan sebagai produser video game. Begitu banyak studio developer video game dari Indonesia yang bermunculan, tapi tidak banyak yang menikmati kesuksesan dan dapat melanjutkan bisnisnya dalam dunia video game sampai hari ini. Kebanyakan studio developer video game asal Indonesia memang menjajaki industri ini secara independen, dimana dengan keterbatasan-keterbatasannya seperti sumber-sumber daya yang terbatas. Tentunya sangat mengatik untuk melihat bagaimana studio developer video game dapat menjalankan aktivitas mereka untuk dapat bertahan dalam industri video game itu sendiri. Agate Jogja adalah salah satu dari sekian banyak studio developer video game berskala kecil di Indonesia, namun secara terus menerus dan rutin memproduksi produk-produk video game dan menjalin proyek kerjasama dengan pihak bisnis lainnya. Penelitian studi kasus ini memiliki tujuan untuk melihat bagaimana implementasi atau penerapan konsep manajemen yang dilaksanakan oleh Agate Jogja dalam aktivitas sehari-hari mereka dan juga bagaimana manajemen media secara khusus dalam aktivitas produksi konten media video game.

The video game industry in Indonesia is currently experiencing an increase and began to show its passion as one of the large-scaled industry in Indonesia. Although considered as one of the biggest, at first in its development, not many actors in the industry from Indonesia participated in the production process of a video game. The Indonesian, is mostly just acting as a distributor, dealer, or a publisher who manages the entry of video game titiles from abroad to the Indonesian market. But in the last few years, the activity inside the industry began enlivened by Indonesian that acts as a video game producer. So many video game developer studios from Indonesia are emerging, but not many that enjoy success and continue to survive its business until today. Most Indonesian video game developer studio enters this industry independently, which is with limited resources. It is certainly interesting to see how the video game developer studios can run their activities in order to survive in the Indonesian video game industry. Agate Jogja is one of the small Indonesian video game developer studio, but continued to produce video game products and establish cooperation projects with other parties regularly. The purpose of this case study research is to see how the implementation of the management undertaken by Agate Jogja in their daily activities as well as media management particularly applied in the production of media content of video games.

Kata Kunci : -