Peran Mayawati dalam Memperjuangkan Hak Perempuan Dalit dalam Politik Pemerintahan India
AINUN JARIAH, Drs. Dafri Agussalim, MA.
2014 | Skripsi | Ilmu Hubungan InternasionalPengembangan demokrasi di negara manapun di dunia memiliki banyak problematika, tak terkecuali India. India memiliki dilema dalam menyangkut isu mengenai kasta (patriarki), masalah feminis dan kuota. Masalah kuota tidak hanya terfokus pada masalah kuota perempuan, tetapi juga melibatkan isu-isu kuota dalit (luar kelas). Ada perdebatan tentang kuota perempuan, kuota untuk dalit atau kuota bagi perempuan dalit. Mayawati sebagai salah satu karakter kemudian memperjuangkan masalah ini di semua tingkat pemerintahan, baik di tingkat desa (Panchayat) dan parlemen tingkat pemerintah (Lok Sabha Dan Rajya Sabha). Dan tesis ini akan membahas tentang peran Mayawati berjuang untuk hak-hak perempuan Dalit di pemerintahan politik India. Apa Mayawati lakukan dalam perjuangan untuk kuota perempuan dan perempuan Dalit di khususnya. Skripsi ini akan menggunakan teori feminis dan hak-hak perempuan dalam pandangan kuota sebagai fokus utama untuk melihat isu ini. Seberapa jauh Mayawati sebagai seorang tokoh penting pemerintahan yang memperjuangkan hak dalit dan bagaimana hubungannya dengan representasi perempuan dalam peningkatan representasi politik.
Democratic development of any country in the world has many various problems, not least India. India has the problem about caste (patriarchy), feminist and quota problems. Quota issue is not only focused on women's quota issue, but also involves issues of dalit quota (outer class). There is debate about women quotas, quotas for dalit or quota for dalit women. Mayawati as one character then fight for these issues at all levels of government, both in village level (Panchayat) and the government level parliament (Lok Sabha dan Rajya Sabha. And this thesis will discuss about the role of Mayawati fight for Dalit women's rights in the political governance of India. What Mayawati did in the fight for women's quota and Dalit women in particularly. This thesis will use feminist theory and women's rights in view quotas as the main focus to see this issued. How far Mayawati Mayawati as a fighter and role model for women in india in dalit rights and how its correlation with an increased representation of women in political representation.
Kata Kunci : Mayawati, dalit (luar kelas), Hak Asasi Manusia, Qouta untuk wanita dan perempuan dalit