PURWARUPA RUMAH PENGERING GABAH OTOMATIS

EKO PRASTIA, Ardi Wicaksono

2014 | Tugas Akhir | D3 ELEKTRONIKA DAN INSTRUMENTASI

Banyak permasalahan yang dihadapi oleh petani dalam penanganan pasca panen, yaitu dalam pengkondisian pengeringan dan penyimpanan hasil panen, yang khususnya pada tanaman padi. Purwarupa Rumah Pengering Gabah Otomatis ini sebuah alat pengontrol terpenting pada proses pengeringan gabah. Bagian yang sangat menentukan pada pengeringan padi tersebut adalah kelembaban dan suhu. Didalam ruang pemanas terdapat sensor SHT 11 yang berfungsi sebagai pembaca kondisi ruangan tersebut. Kemudian hasil dari pembacaan tersebut dikirim sebagai masukan pada mikrokontroler Arduino Uno yang digunakan sebagai pengendali utama pada Rumah Pengering Padi Otomatis. Alat tersebut digunakan sebagai pengendali panas dengan menggunakan kipas untuk menghantarkan panas dan menurunkan kelembaban. Alat ini dapat mengontrol suhu dan kelembaban ruang pengering gabah, Alat ini dapat mengeringkan padi selama kurang lebih 2 jam 15 menit, dengan suhu ruangan 60 dan menurunkan kelembaban ruangan sampai 14%.

Many of the problems faced by farmers in post-harvest handling, drying and conditioning that is in storage crops, particularly in rice The Prototype of Automatic Rice Dryer House is an importance controller toolin the process of rice drainage. The section that extremely determinein rice drainage were humidity and temperature. Inside the heater room founded SHT 11 sensor function asthe conditionreader of thus room.Afterward, the result of thus action was sent as inputto microcontroller Arduino Uno used as a prominent controller in automatic rice dryer house. Thus tool used as heat controller was completed with propeller for transmitting the heat and reduce the humidity. This tool can control the temperature and humidity of the drying chamber rice, this tool can dry rice for about 2 hours 15 minutes, with a room temperature of 60 and lower the indoor humidity to 14%.

Kata Kunci : Arduino Uno, SHT 11, Motor dc, Heater, Pengering Gabahi.