PENGARUH PEMBERIAN SUPLEMEN TERNAK ORGANIK SELARAS ALAM (STOSA) PADA BOBOT BADAN DAN KAMBING KACANG KONSUMSI PAKAN
PRADITYA, Dr. drh. Agustina Dwi Wijayanti, M.P.
2014 | Skripsi | KEDOKTERAN HEWANSuplemen Ternak Organik Selaras Alam (STOSA) merupakan suplemen ternak yang diharapkan dapat meningkatkan bobot badan dan mengurangi konsumsi pakan kambing. STOSA merupakan produk yang masih belum teruji sehingga penelitian harus dilakukan untuk menguji suplemen tersebut. Penelitian dilakukan untuk mengetahui pengaruh pemberian STOSA terhadap bobot badan dan konsumsi pakan kambing kacang. Penelitian menggunakan 12 ekor kambing kacang yang dibagi menjadi 4 kelompok. Kelompok dibagi berdasarkan distribusi rerata berat hidup kambing dan disusun urut sesuai tingkat perlakuan pemberian STOSA, yaitu A (kontrol; 0 ml STOSA + 8 ml aquades), B (2 ml STOSA + 6 ml aquades), C (4 ml STOSA + 4 ml aquades), dan D (8 ml STOSA) dengan fasilitas kandang baterai dan pakan utama rumput lapangan. Pemberian STOSA dilakukan setiap hari dibagi pagi dan sore hari secara per-oral. Bobot badan dan konsumsi pakan kambing kacang dicatat setiap hari selama masa perlakuan. Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan bobot badan kelompok A pada minggu ke-6 adalah 9,56±0,88, kelompok B 10,39±0,93, kelompok C 11,23±0,32, dan kelompok D 11,79±1,08 kg. Total konsumsi pakan kelompok A adalah 56,32±3,09, kelompok B 53,92±2,08, kelompok C 51,87±0,84, dan kelompok D 51,55±1,18 kg. Keseluruhan bobot badan dan konsumsi pakan tidak ada perbedaan antar kelompok (P>0,05). Dari penelitian ini, disarankan untuk dilakukan penelitian mengenai pengaruh pemberian STOSA terhadap bobot badan dan konsumsi pakan ternak jenis lain selain kambing kacang. Kata kunci : Bobot Badan, Kambing Kacang, Konsumsi Pakan, STOSA
Suplemen Ternak Organik Selaras Alam (STOSA) is a supplement for livestock that was created to increase body weight and reduce feed consumption. STOSA is an untested product thus research should be conducted to test that product. A research had been done to find out the effect of STOSA on body weight and feed consumption of kacang goat. Research was done using 12 kacang goats which were divided into 4 groups. Those groups were based on the mean distribution of kacang goat’s live weight and were sorted based on the dosage level of STOSA administration, those groups were A (control; 0 ml STOSA + 8 ml aquadest), B (2 ml STOSA + 6 ml aquadest), C (4 ml STOSA + 4 ml aquadest), and D (8 ml STOSA) with amenity of a battery cage and field grass as the primary feed. STOSA was administered every day, every morning and evening by oral route. The live weight and daily feed consumption of kacang goat was recorded every day in treatment period. Based on the result of our research, we find out that the body weight mean in the 6th week of group A is 9,56±0,88, group B 10,39±0,93, group C 11,23±0,32, and group D 51,55±1,18 kg. Total feed consumption of group A is 56,32±3,09, group B 53,92±2,08, group C 51,87±0,84, and group D 51,55±1,18 kg. Both body weight and total feed consumption means show no difference between groups (P>0,05). From this research, we advise that the research for the effect of STOSA administration on farm animal’s, other than kacang goat, body weight and feed consumption shall be conducted. Keywords : Body Weight, Feed Consumption, Kacang Goat, STOSA
Kata Kunci : Bobot Badan, Kambing Kacang, Konsumsi Pakan, STOSA