EFEK WAKTU PEMBERIAN PUPUK KOMPOS TERHADAP HASIL DAN KADAR KLOROFIL DAUN TANAMAN TOMAT (Solanum lycopersicum L.)
YENI NUR MALASARI, Drs. Sudjino, M.S
2014 | Skripsi | BIOLOGITanaman tomat (Solanum lycopersicum L.) merupakan tanaman hortikultura yang memiliki manfaat cukup banyak. Buah tomat dapat digunakan sebagai bahan baku berbagai produk olahan, sehingga buah tomat memiliki nilai ekonomi tinggi. Buah tomat yang digunakan untuk bahan baku olahan tidak semua memiliki kualitas yang baik. Kualitas buah tomat yang rendah dapat disebabkan oleh kurang tepatnya waktu pemberian nutrisi selama pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian tentang variasi waktu pemberian pupuk kompos dari minggu ke-0 sampai ke-VI setelah tanam terhadap hasil dan kadar klorofil daun tanaman tomat. Dalam penelitian ini digunakan bibit tanaman tomat yang berumur 2 minggu. Pada saat pemanenan diambil buah tomat untuk mengetahui rata-rata berat buah, rata-rata volume buah, jumlah buah yang dihasilkan, dan seluruh bagian akar, batang, daun untuk mengetahui berat basah, berat kering, dan kadar air tanaman. Daun tomat diambil saat tanaman berbunga dan berbuah hijau untuk mengetahui kadar klorofil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk kompos pada rentang waktu minggu ke-III sampai ke-V setelah tanam menyebabkan berat kering tanaman, berat basah tanaman, kadar air tanaman, rata-rata berat buah, rata-rata volume buah, jumlah buah tiap tanaman, kadar klorofil total, a, dan b daun tomat saat berbunga dan berbuah hijau yang terbaik.
Tomato is horticultular plant that has many advantages. Its fruit can be used as raw material for some processes product, so it has high economic value. Not all tomato that is used for raw materials has good quality. Low quality tomatoes can be caused by a not right timing in giving nutrients during the growth and development of the plant. Therefore it is necessary examine the effect of time variation of giving compost fertilizer from 0 weeks to VI weeks after planting towards the productivity and leaves chlorophyll level in tomato plants. In this research, weused 2 weeks tomato’s seedlings. At the harvest time, tomatoes were taken to determine the average weight of fruits, average volume of fruits, the amount of fruits that produced, and all parts of the roots, stems, leaves to determine the wet weight, dry weight, and water content of the plants. Tomato leaves were taken during flowering time and green fruiting to determine chlorophyll levels. The results showed that the best dry weight of plants , the wet weight of plants, the water content , average fruit weight , average fruit volume , number of fruits per plant, levels of total a and b chlorophyll tomato leaves during flowering and green fruiting by giving compost fertilizer at time intervals from III weeks until V weeks after planting.
Kata Kunci : Solanum lycopersicum L., pupuk kompos, hasil, kadar klorofil.