BÓ§wÓ§: Mahar Dalam Pernikahan Nias
ADRIANUS NDRURU, Nur Endah Nugraheni, S.S, MA.
2014 | Skripsi | D3 BAHASA INGGRISPernikahan adalah salah satu budaya yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia dan pernikahan merupakan langkah utama dalam membentuk sebuah keluarga. Setiap daerah memiliki kebudayaan yang berbeda dengan yang lain khususnya dalam hal pernikahan. Salah satu pernikahan yang unik dan menarik adalah pernikahan di Nias. Hal yang paling unik dalam pernikahan Nias adalah mahar. Orang Nias mengenal mahar dalam pernikahan sebagai bÓ§wÓ§. Mahar dalam pernikahan Nias adalah sesuatu yang sangat penting dan harus dipenuhi oleh orang yang akan menikah dengan wanita Nias. Penulisan tugas akhir ini bertujuan untuk memaparkan pernikahan di Nias secara umum dan mendeskripsikan fase-fase dalam pernikahan Nias. Tujuan berikutnya adalah membahas tentang fase khusus dalam pernikahan Nias khususnya mahar yang di fokuskan pada mahar (bÓ§wÓ§) dalam pernikahan Nias. Pada intinya tugas akhir ini akan membahas tentang sejarah dan perkembangan bÓ§wÓ§, jenis-jenis bÓ§wÓ§, dan orang yang menerima (dari pihak pengantin perempuan) dan orang yang bertanggung jawab membayar bÓ§wÓ§ (pihak pengantin laki-laki) dalam pernikahan Nias. Pengumpulan data dan informasi mengenai topik yang dibahas, penulis menggunakan lima metode yaitu tinjuan pustaka, wawancara langsung kepada narasumber, dan media internet. Tinjuan pustaka yakni penulis menggunakan beberapa buku sebagai landasan teori. Wawancara langsung dilakukan kepada orang Nias yakni kepala adat Nias menggunakan bahasa daerah Nias kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa inggris untuk mendapatkan data sesungguhnya. Pencarian sumber melalui internet dilakukan untuk mengumpulkan artikel, jurnal dan foto yang berkaitan dengan topik yang dibahas. Sebagai kesimpulan, mahar (bÓ§wÓ§) dalam pernikahan Nias sangat rumit dan membuat kehidupan masyarakat Nias semakin melarat karena besarnya mahar dan banyak syarat yang harus di penuhi ketika seseorang ingin menikah dengan wanita Nias. Namun, bÓ§wÓ§ dalam pernikahan Nias telah mengalami perubahan khususnya jumlah dari bÓ§wÓ§ tersebut. Meskipun besarnya telah berubah tetapi jenis-jenis dari mahar tersebut tetap harus disediakan oleh setiap orang yang ingin menikahi wanita Nias. Saat ini, besar dan kecilnya bÓ§wÓ§ yang diminta ditentukan berdasarkan pekerjaan dari pengantin perempuan dan juga keluarga pengantin laki-laki.
Marriage is one part of the culture which cannot be dispersed from human’s life, and matrimony is first step to build a family. Every region has different culture especially marriage. One of that region which has uniqueness and interesting is Nias marriage, and the most unique in Nias marriage is dowry (bӧwӧ). Niasese recognize dowry as bӧwӧ. Dowry in Nias marriage is crucial and must be fulfilled by someone who wants to marry a Niasese woman. This paper aims to explain about Niasese marriage in general and describe the phases of marriage in Nias. Then, it will discuss about the specific part of Nias marriage especially dowry (bӧwӧ). Specifically, it will explain about the history and development of bӧwӧ, items of bӧwӧ, people who receive the bӧwӧ (the bride’s side), and people who responsible to pay the bӧwӧ (the groom’s side) in Nias marriage. To collect data and information, the writer uses three methods that include library study, direct interview, and internet exploration. In library study, the writer reads several books. Then, direct interview is conducted with the chiefs of Nias ethnic to give the information about Nias marriage, and in this part the writer transcribes the interview in Nias language, which was then translated into English. The last is internet exploration which is done to get articles, journals, and photos, those are related to this research. In conclusion, dowries (bӧwӧ) in Nias marriage is very complicated and makes Niasese’s life miserable because the bӧwӧ is very huge and there are so many regulations that must be done by someone who wants to marry a Niasese woman. However, bӧwӧ in Nias marriage has changed especially in the amount of bӧwӧ itself. Although the amount of bӧwӧ has changed, all items of bӧwӧ must be prepared by everyone who wants to marry a Niasese woman. Nowadays, bӧwӧ is determined based on the occupation of the brides and also the groom’s family occupation.
Kata Kunci : Pernikahan Nias, Mahar, BÓ§wÓ§