Laporkan Masalah

Perlakuan salah terhadap anak (Child abuse) ditinjau dari nilai anak dan tingkat pendidikan orang tua

ANDAYANI, Tri Rejeki, Prof.Dr. Bimo Walgito

2001 | Tesis | S2 Psikologi

Perlakuan salah terhadap anak atau child abuse merupakan masalah global yang sensitif dan pelik untuk diselesaikan karena menyangkut moral, etik , agama, hukum dengan latar belakang sesial, ekonomi, dan budaya yang berbeda-beda. Peristiwa itu dapat terjadi di hampir setia p negara, termasuk Indonesia. Pelakunya pun bisa siapa saja, baik kelompok maupun perorangan, dari berbagai kemungkinan tersebut tidak dipungkiri bahwa ha1 itu justru dilakukan oleh orang tua. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) hubungan nilai anak dan tingkat pendidikan orang tua secara bersamasama dengan perlakuan salah terhadap anak; (2) hubungan aantara nilai anak dengan perlakuan salah terhadap anak pada kelompok ayah dan kelompok ibu; (3) hubungan antara tingkat pendidikan orang tua dengan perlakuan salah terhadap anak; ( 4 ) perbedaan frekuensi perlakuan salah antara kelompok ayah dengan kelompok ibu. Subyek penelitian ini pasangan orang tua yang melakukan perlakuan salah terhadap anak, terdiri dari 49 orang ayah dan 49 orang ibu, tinggal di wilayah Nusukan, kecamatan Banjarsari Surakarta. Alat ukur yang digunakan dalam pengumpulan data penelitian adalah Angket Perlakuan Salah Terhadap Anak dan Skala Nilai Anak. Hasil analisis regresi ganda menunjukkan ada hubungan yang sangat signifikan antara nilai anak dan tingkat pendidikan orang tua secara bersama-sama dengan perlakuan salah terhadap anak, ha1 itu ditunjukkan dari nilai Ry(1,2) pada kelompok ayah (A1) = 0,427; Freg = 5,118 dan p = 0,010 (pO,O5 and r-par A2 = - 0,005; p>O, 05), sedangkan tingkat pendidikan orang tua memiliki korelasi negatif yang sangat signifikan dengan perlakuan salah terhadap anak ( r - par A1 = -0,425; p

Background : Child abuse is a globally sensitive and complicated problem to be solved, because of its relationship with morality, ethics, religion, law with social background, economic problems, and relatively different cultures. This very kind of abuse can occure anywhere, including Indonesia. From all the possibilities, child abuse can be done by parents. This research aims at knowing: (1) the relationship between value of children and parent's educational level with child abuse; (2) the relationship between value of children and child abuse; (3) the relationship between parent's educational level and child abuse; and ( 4 ) the difference of child abuse level between father's group and mother's group. Subject : The subjects were 49 fathers and 49 mothers, live in region of Nusukan, Banjarsari district, Surakarta. The apparatus used in this research is Child Abuse Questionnaire and Value of Children Scale. Result : The result of multiple regression analysis revealed a moderate significant relationship between value of children and parent's educational level along with child abuse, Ry(1,2) father's group (Al) = 0,427; Freg = 5,118 and p0,05 and r-par A2 = -0,005; p>O,O5). The other side, effect of parent's educational level without any relationship with value of children on child abuse revealed a negative relationship which is highly significant between parent's educational level and child abuse (r-par A1 = -0,425; p

Kata Kunci : Psikologi Sosial,Perlakuan Anak,Child abuse, value of children, parent's educational level


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.