Laporkan Masalah

ANALISIS SISTEM DISTRIBUSI OBAT IDEAL PADA INSTALASI FARMASI UPT DAN PUSKESMAS RAWAT INAP DI KOTA YOGYAKARTA

MUTIARA HAPSARI, Muhammad k. Herliansyah, S.T., MT, Ph.D.

2014 | Skripsi | TEKNIK INDUSTRI

Pembangunan dalam bidang kesehatan merupakan bagian penting dalam rangka pembangunan nasional. Dalam Undang Undang Kesehatan No. 23 Tahun 1992 dinyatakan bahwa pembangunan dalam bidang kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang, agar terwujud kesehatan yang optimal sebagai salah satu unsur kesejahteraan umum dari tujuan pembangunan nasional. Salah satu bentuk keseriusan pemerintah dalam membangun fasilitas kesehatan. Saat ini, manajemen terutama pada obat-obatan dikelola oleh Instalasi Farmasi UPT yang berada di bawah Dinas Kesehatan. Pengelolaan obat di Instalasi Farmasi UPT saat ini masih menggunakan sistem intuisi sehingga penggemukan distribusi obat terjadi hampir setiap bulan. Pada dasarnya penggemukan permintaan akan membuat anggaran dana semakin besar. Penelitian adalah bertujuan untuk memberikan hasil optimal pada distribusi obat dengan menjumlahkan hasil peramalan dengan safety stock optimal. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Music 2D, penentuan safety stock dengan service level, dan peramalan menggunakan eksponensial smoothing. Setelah dibandingkan hasil penelitian dengan hasil aktual di Instalasi Farmasi UPT dapat disimpulkan bahwa penelitian ini dapat mengurangi penggemukan permintaan sehingga dana yang dianggarkan dapat diminimalisir. Kenyataannya pada sistem aktual, distribusi dari Instalasi Farmasi ke puskesmas sangatlah besar. Diharapkan dengan penelitian ini penggemukan distribusi dapat dimininalisir.

Development in the health sector is an important part of the national development framework. In Health Law No.. 23 of 1992 stated that the development in the health sector aims to increase awareness, willingness and ability of healthy life for every person, in order to realize optimal health as an element the general welfare of the national development goals. One form of the government's seriousness in building health facilities. Currently, management is mainly on the drugs administered by the Pharmacy Unit Installation under the Health Department. Medication management in Pharmacy Installation Unit is still using intuition so fattening system of drug distribution occurred almost every month. Basically feedlot demand will make bigger budget. The research is intended to provide optimal results in drug distribution by summing the results of forecasting with optimal safety stock. The method used in this study is a 2D Music, Brown parameters, and forecasting using exponential smoothing. Having compared the results with the actual results of research in Pharmacy Unit Installation can be concluded that this study could reduce feedlot demand that the budgeted funds can be minimized. In fact the actual system, the distribution of the Installation of Pharmacy to the clinic is great. This study is expected to be increased fattening distribution.

Kata Kunci : obat, distribusi obat, Instalasi Farmasi, peramalan eksponensial smoothing, service level, Puskesmas, manajemen obat.


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.