Laporkan Masalah

STATUS GINGIVA PENDERITA GINGIVITIS KATEGORI SEDANG SETELAH BERKUMUR EKSTRAK LIDAH BUAYA (Aloe barbadensis Mill.) KONSENTRASI 5%

MEISI RIANA, Prof. Dr. drg. Regina TC. Tandelilin, M.Sc.

2013 | Skripsi | ILMU KEPERAWATAN GIGI

Gingivitis adalah inflamasi gingiva tanpa disertai hilangnya perlekatan gingiva pada gigi. Gingivitis disebabkan akumulasi plak dalam jumlah besar di daerah interdental yang menyebar ke sekitar leher gigi. Gingivitis kategori sedang, ditandai oleh warna gingiva kemerahan, edema dan berkilau serta terjadi perdarahan pada saat probing. Gingivitis dapat dikurangi dengan kontrol plak menggunakan obat kumur. Lidah buaya diketahui memiliki aktifitas sebagai antibakteri dan antiinflamasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh berkumur ekstrak lidah buaya (Aloe barbadensis Mill.) konsentrasi 5% terhadap status gingiva penderita gingivitis sedang. Subjek penelitian adalah penderita gingivitis kategori sedang sebanyak 30 orang dan dibagi acak menjadi 2 kelompok, yaitu kelompok perlakuan dan kelompok kontrol masing-masing sebanyak 15 orang. Subjek pada kelompok perlakuan diinstruksikan untuk berkumur dengan ekstrak lidah buaya konsentrasi 5% sedangkan pada kelompok kontrol dengan hexetidine 0,1%. Subjek berkumur obat sesuai kelompoknya sebanyak 2 kali sehari pada pagi hari dan malam hari sesudah menyikat gigi selama 5 hari berturut-turut. Pengukuran GI (Gingival Index) awal dilakukan sebelum subjek berkumur, pengukuran GI akhir dilakukan setelah hari ke-5 berkumur yaitu pagi hari pada hari ke-6. Data yang didapat kemudian dianalisis menggunakan uji Mann Whitney. Hasil penelitian menunjukan tidak terdapat perbedaan yang bermakna antara ekstrak lidah buaya konsentrasi 5% dibandingkan kontrol. Hasil penelitian ini mengindikasikan bahwa ekstrak lidah buaya konsentrasi 5% mempunyai efek yang sama dengan hexetidine 0,1% terhadap peningkatan status kesehatan gingiva pada penderita gingivitis kategori sedang.

Gingivitis is a gingival inflammation without any of gingival attachment loss in teeth. Gingivitis is caused by a huge quantity of plaque accumulation in an interdental area that spread around tooth cervical. Category of mild gingivitis is characterized by a redness gingival color, edema, and shiny along with bleeding while probing. Gingivitis can be reduced with plaque control using mouthwash. Aloe vera is known for having antibacterial and antiinflamation activities. The purpose of this study is to find out the effect of gargling with 5% concentration of aloe vera extract (Aloe barbadensis Mill.) towards gingival status of mild gingivitis patient. Subjects were 30 patients of mild gingivitis category and were divided randomly into 2 groups which were treatment group and control group with 15 subjects each. Treatment group was instructed to gargle with 5% concentration of aloe vera extract while 0,1% hexetidine for control group. Subject gargle medicine according to the group 2 times a day in the morning and night after brushing teeth for 5 days in a row. The initial gingival index measurement was performed before subject was about to gargle while the final gingival index measurement was performed in the morning of day 6 after 5 days of gargling. Data based on gingival index proportion value obtained was analyzed using Mann Whitney test. Result the reasearch showed there was no significant difference between 5% concentration of aloe vera extract compared with control group. This result can be concluded that 5% concentration of aloe vera extract had the same effect with 0,1% hexetidine towards gingival health status of mild gingivitis patient.

Kata Kunci : -


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.