KARAKTERISTIK ARUS BOCOR-TEGANGAN ARESTER SiC

GESANG NDARU PRAYOGO, Prof. Dr. Ir. T. Haryono, M.Sc., C.Eng., MIET.

2013 | Skripsi | TEKNIK ELEKTRO

Indonesia merupakan negara yang termasuk beriklim tropis, sehingga akan sangat berbahaya jika tidak ada peralatan yang melindungi sistem tenaga listrik. Karena pada negara yang beriklim tropis sambaran petir sangat sering terjadi. Peralatan sistem tenaga listrik sangat rentan terhadap sambaran petir. Oleh sebab itu, sistem isolasi terhadap sambaran petir sangatlah penting. Alat yang digunakan untuk melindungi sistem tenaga listrik dari sambaran petir adalah arester. Arester memiliki peranan yang sangat penting dalam sistem tenaga listrik. Arester sangat diperlukan untuk melindungi peralatan listrik dari bahaya tegangan lebih, terutama tegangan lebih surja petir. Tegangan lebih yang terjadi dapat menyebabkan kerusakan alat sehingga kontinuitas sistem terganggu. Arester yang sering digunakan adalah yang terbuat dari bahan silicon carbide (SiC). Pengujian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perubahan suhu dan kelembaban terhadap karakteristik arus bocor-tegangan arester SiC. Pengujian ini dilakukan dengan cara memberikan tegangan tinggi AC pada arester SiC pada suhu dan kelembaban tertentu. Hasil pengujian menunjukkan perubahan suhu dan kelembaban berpengaruh terhadap karakteristik arus bocor-tegangan arester SiC. Kenaikan suhu berbanding terbalik dengan nilai arus bocor. Ketika suhu naik, maka nilai arus bocor menjadi kecil. Sedangkan kenaikan kelembaban berbanding lurus dengan nilai arus bocor. Ketika kelembaban naik, maka nilai arus bocor menjadi besar. Hal ini terjadi karena suhu dan kelembaban mempengaruhi nilai resistans dari blok arester SiC. Nilai arus bocor terbesar didapat saat suhu 20°C pada kelembaban 90%, yaitu sebesar 6,6 μA dengan tegangan masukan 3 kV. Dan nilai arus bocor terkecil didapat saat suhu 60°C pada kelembaban 40%, yaitu sebesar 2,1 μA dengan tegangan masukan 3 kV. Sehingga dapat disimpulkan bahwa arus bocor terbesar terjadi saat suhu terendah dengan kelembaban tertinggi, dan arus bocor terkecil terjadi saat suhu tertinggi dengan kelembaban terendah.

Indonesia is a tropical country. It often occurs lightning strikes. Electrical power system equipment is very susceptible to lightning strikes. Therefore, the insulation system against lightning strikes is important. The tools used to protect power systems from lightning strikes is arrester. Arrester has a very important role in power system. Arrester is needed to protect electrical equipment from the dangers due to overvoltage caused lightning strikes. Overvoltage that occurs can cause damage to electrical equipment. Arrester that is often used is made of silicon carbide ( SiC ) . This test aims to determine the effect of changes in temperature and humidity on leakage current-voltage characteristics of SiC arrester. Testing were done by providing a high voltage AC on SiC arrester at a certain temperature and humidity. The test results showed changes in temperature and humidity affect the leakage current-voltage characteristics of SiC arrester. The temperature rise is inversely proportional to the value of leakage current . When the temperature rises, the value of the leakage current becomes small. While the increase in humidity is directly proportional to the value of leakage current. When the humidity rises , the value of the leakage current becomes large. This occurs because of the temperature and humidity affect the value of the resistance of SiC arrester block. Largest leakage current value is obtained when the temperature is 20° C at a humidity of 90 % , amounting to 6.6 mA with input voltage 3 kV. And the smallest value of leakage current is obtained when the temperature is 60° C at a humidity of 40 % , amounting to 2,1 mA with input voltage 3 kV. It can be concluded that the largest leakage occurs when the lowest temperature with the highest humidity, and the smallest leakage current occurs when the temperature is highest with the lowest humidity.

Kata Kunci : tegangan lebih, karakteristik arester SiC, suhu, kelembaban, tegangan tinggi AC