DAMPAK PERUBAHAN ORGANISASIONAL PERSEPSIAN PADA KONTRAK PSIKOLOGI STUDI PADA UNIT LAYANAN PENGADAAN (ULP) KEMENTRIAN KEUANGAN

Harmoko Widodo, Gugup Kismono, MBA., Ph.D.

2013 | Tesis | S2 Magister Manajemen

Organisasi Pengadaan pada Kementerian Keuangan melaksanakan perubahan organisasi menjadi Unit Layanan Pengadaan (ULP) dengan tujuan mengefektifkan organisasi dan terutama sebagai respon atas keluarnya Peraturan Presiden nomor 54 tahun 2010 tentang pengadaan barang/jasa pemerintah. Perubahan organisasional tersebut berpotensi mempengaruhi kontrak psikologis antara organisasi dan pegawai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak perubahan organisasional pada varibel terpenuhinya kewajiban organisasional, terlanggarnya kewajiban organisasional, kewajiban pegawai. Selain itu juga untuk mengetahui apakah hubungan perubahan organisasional persepsian dan kewajiban pegawai dimediasi oleh terpenuhinya/terlanggarnya kewajiban organisasional. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode penelitian sensus, yaitu: penelitian yang menggunakan kuesioner sebagai instrumen pengumpulan data dengan mengambil keseluruhan populasi tertentu. Populasi penelitian ini adalah pegawai ULP Kementerian Keuangan yang berjumlah 83 orang. Pengolahan data menggunakan program Partial Least Square (PLS) dengan perangkat lunak SmartPLS Version: 2.0.M3. Hasil penelitian menunjukkan perubahan organisasional persepsian berpengaruh negatif dan signifikan pada terpenuhinya kewajiban organisasional, perubahan organisasional persepsian berpengaruh positif dan signifikan pada terlanggarnya kewajiban organisasional, terpenuhinya kewajiban organisasional berpengaruh positif dan signifikan pada kewajiban pegawai, terlanggarnya kewajiban organisasional berpengaruh negatif namun tidak signifikan terhadap kewajiban pegawai, perubahan organisasional persepsian berpengaruh positif dan signifikan pada perasaan kewajiban pegawai, hubungan perubahan organisasional persepsian dan kewajiban pegawai dimediasi oleh terpenuhinya kewajiban organisasional, serta hubungan perubahan organisasional persepsian dan kewajiban pegawai, tidak dimediasi oleh variabel terlanggarnya kewajiban organisasional.

Procurement Organization at the Ministry of Finance implementing organizational change to become Procurement Services Unit (PCU), with the aim of effecting the organization and particularly as a response to the release of Presidential Decree number 54 of 2010 on the procurement of goods/services of the government. Organizational change has the potential to affect the psychological contract between organization and employee. This study aims to determine the impact of perceptions of organizational change on fulfillment of organizational obligations, violation of organizational obligations, employee obligations. And also, to determine whether the relationship between perceptions of organizational changes and employee obligations is mediated by fulfillment/violation of organizational obligations. This study uses a quantitative approach to research namely census methods: a study using questionnaires as the data collection instruments by taking all members of the population. The population was employees PCU at Ministry of Finance which totaled 83 people. Processing data using the program Partial Least Square (PLS) with software SmartPLS Version:2.0.M3. The results showed that perceptions of organizational changes has significant and negative effect on the fulfillment of organizational obligations, perceptions of organizational changes has significant and positive effect on the violation of organizational obligations, the fulfillment of organizational obligations has significant and positive effect on employee obligations, violation of organizational obligations has negative effect but not significant on employee obligations, perceptions of organizational changes has significant and positive effect on employee obligations, relationships between perceptions organizational change and employee obligations is mediated by fulfillment organizational obligations, relationships between perceptions organizational change and employee obligations is not mediated by organizational obligations violation.

Kata Kunci : Kewajiban Organisasional, Kewajiban Pegawai, Unit Layanan Pengadaan (ULP), Perubahan Organisasional Persepsian, Pemenuhan Kewajiban Organisasional, Pelanggaran