Laporkan Masalah

PENERAPAN METODE SIMPLEX LATTICE DESIGN DALAM PENENTUAN KOMPOSISI PELARUT ETANOL-AIR PADA PROSES EKSTRAKSI DAUN PEPAYA (Carica papaya) DENGAN RESPON AKTIVITAS LARVASIDA NYAMUK Aedes aegypti

PUTU YUDHISTIRA BUDHI SETIAWAN, Andayana Puspitasari, S.Si., M.Si., Apt,

2013 | Skripsi | FARMASI

Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat yang menimbulkan dampak sosial maupun ekonomi cukup besar. Salah satu cara penanggulangan adalah dengan membunuh larva nyamuk penyebab DBD yaitu Aedes aegypti. Untuk mengurangi dampak negatif larvasida kimiawi, dapat digunakan larvasida alami. Daun pepaya telah terbukti memiliki aktivitas larvasida. Komposisi pelarut optimal adalah salah satu faktor dihasilkannya ekstrak berkualitas. Pelarut yang tepat akan melarutkan metabolit sekunder aktif farmakologis lebih banyak. Metode simplex lattice design (SLD) terbukti dapat digunakan dalam menentukan campuran yang tepat untuk respon tertentu yang dikehendaki. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi pelarut yang dapat menyari secara optimal senyawa aktif larvasidal dalam daun pepaya dengan metode SLD. Penyarian serbuk daun pepaya menggunakan metode maserasi dengan perbandingan komposisi pelarut etanol:air, sebesar 100:0; 50:50; dan 0:100. Ekstrak kental yang dihasilkan diuji aktivitasnya terhadap larva Aedes aegypti instar III dan dibandingkan profil metabolit sekundernya dengan metode kromatografi lapis tipis. Larva Aedes aegypti dibagi menjadi beberapa kelompok perlakuan, masing-masing kelompok diberi ekstrak dengan konsentrasi yang berbeda-beda. Data yang diamati adalah jumlah larva mati dalam waktu 24 jam. Nilai LC 50 dapat diketahui dengan menggunakan analisis probit, sedangakan kandungan yang mungkin berperan dalam aktivitas larvasida dilihat dari profil KLT yang dianalisis secara deskriptif. Dari analisis probit didapat nilai LC 50 ekstrak etanol 1455,852 ppm ekstrak etanol air (50:50) 7533.919 ppm dan ekstrak air 55000 ppm. Profil kurva SLD menunjukkan bahwa pelarut yang dapat menyari daun pepaya denga respon larvasida yang tinggi adalah komposisi pelarut dengan komposisi etanol:air sebesar 70:30 dengan senyawa yang mungkin berperan terhadap aktivitas larvasida adalah senyawa golongan alkaloid, dan saponin.

-

Kata Kunci : ekstrak, daun pepaya, Aedes aegypti, larvasida, SLD


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.