MONITORING EFEK SAMPING PENGGUNAAN KOMBINASI OBAT ANTIPSIKOTIK TIPIKAL DAN ATIPIKAL TERHADAP PERUBAHAN KADAR KOLESTEROL PADA PASIEN SKIZOFRENIA DI INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT JIWA GRHASIA YOGYAKARTA PERIODE FEBRUARI-APRIL 2013
MAYA PRISKA C, Woro Harjaningsih, Sp.FRS., Apt.,
2013 | Skripsi | FARMASIPengobatan pada pasien skizofrenia awalnya menggunakan antipsikotik tipikal. Adanya efek samping ekstrapiramidal pada antipsikotik tipikal mendorong munculnya antipsikotik atipikal yang lebih aman. Kedua antipsikotik tersebut sering diresepkan, baik bentuk tunggal ataupun kombinasi. Antipsikotik atipikal memiliki efek samping terutama gangguan metabolik pada tubuh, seperti peningkatan kadar glukosa dan kadar kolesterol dalam darah. Penelitian ini dilakukan untuk memonitor perubahan kadar kolesterol total akibat penggunaan kombinasi antipsikotik tipikal dan atipikal yang banyak diresepkan pada penderita skizofrenia yang menjalani rawat inap di Rumah Sakit Jiwa Grhasia Yogyakarta selama periode penelitian. Penelitian tersebut menggunakan rancangan penelitian non-eksperimental dan bersifat deskriptif. Subjek uji dipilih sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi yang ditetapkan kemudian dilakukan pengambilan kadar kolesterol total 1 kali di awal dan 1 kali di akhir dengan jarak pengambilan minimal selama 2 minggu. Awalnya terdapat 19 pasien skizofrenia yang memenuhi kriteria, namun 7 pasien harus di drop out sehingga hanya didapatkan 12 data. Data yang diperoleh dianalisis dengan membandingkan perubahan kadar kolesterol total antara pengambilan pertama dan kedua menggunakan uji parametrik pair t-test karena data tersebut terdistribusi normal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perubahan kadar kolesterol total yang bermakna antara pengukuran pertama dan kedua pada 12 pasien subjek uji, baik secara klinis maupun perhitungan statistik (nilai p=0,462).
-
Kata Kunci : skizofrenia, antipsikotik, kolesterol total