EVALUASI PENGGUNAAN CHLORPHENIRAMINE MALEATE (CTM) DALAM PENGOBATAN COMMON COLD PADA PEDIATRIK DI PUSKESMAS MANGKURAWANG TENGGARONG KALIMANTAN TIMUR PERIODE JANUARI-JUNI 2012

DELVY SALFITA, Arief Rahman Hakim, M.Si., Apt

2013 | Skripsi | FARMASI

Common cold (Acute Nasopharyngitis) merupakan infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) disebabkan oleh rhinovirus, adenoviruses, influenza viruses, enteroviruses, Respiratory Syncytial Virus (RSV), dan coronaviruses. Salah satu obat yang sering diberikan untuk mengurangi gejala common cold adalah antihistamin generasi pertama yaitu Chlorpheniramine Maleate (CTM). Data statistik dari 10 penyakit tertinggi di Puskesmas Mangkurawang menunjukkan common cold menempati urutan ketujuh. Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi penggunaan CTM dalam pengobatan common cold pada pasien pediatrik di Puskesmas Mangkurawang, Tenggarong, Kalimantan Timur periode Januari-Juni 2012. Penelitian ini merupakan penelitian non-eksperimental. Pengambilan data dilakukan secara retrospektif dari lembar resep pasien. Pengambilan sampel menggunakan metode simple random sampling. Jumlah sampel yang digunakan sebesar 115 lembar resep di Instalasi Farmasi Puskesmas Mangkurawang periode Januari-Juni 2012. Kriteria inklusi yaitu penggunaan CTM pada pasien pediatrik yang didiagnosa common cold. Evaluasi ketepatan penggunaan CTM berdasarkan standar dari panduan Depkes RI yang berjudul Pharmaceutical Care untuk Penyakit Infeksi Saluran Pernapasan (2005). Hasil penelitian menunjukkan bahwa rasionalitas penggunaan CTM dalam pengobatan common cold pada pasien pediatrik di Puskesmas Mangkurawang periode Januari-Juni 2012 berdasarkan standar Depkes RI berjudul Pharmaceutical Care untuk Penyakit Infeksi Saluran Pernapasan (2005) memenuhi aspek tepat pasien 66.09%, tepat dosis sekali minum 37.39%, tepat dosis sehari 43.47%, dan tepat frekuensi 56.52%.

Common cold (acute nasopharyngitis) is acute respiratory tract infection caused by rhinovirus, adenoviruses, influenza viruses, enteroviruses, respiratory Syncytial Virus (RSV), and coronaviruses. One of drug administered to relief common cold symptom is first generation antihistamine, Chlorpheniramine Maleate (CTM). From statistical data indicating the ten highest diseases in Puskesmas Mangkurawang, common cold was in seventh rank. This research was to evaluate use of CTM in treating common cold on pediatric patient in Puskesmas Mangkurawang, Tenggarong of East Kalimantan in January-June 2012. It was non experimental research. Data was taken retrospectively from patient prescription. Sample was taken using simple random sampling. Total sample was 115 prescriptions in Pharmacy of Puskesmas Mangkurawang from January to June 2012. An inclusion criterion is use of CTM on pediatric patient diagnosed with common cold. Evaluation of appropriate CTM usage is based on Health Ministry’s Pharmaceutical Care for Respiratory Tract Infection Disease (2005). The results indicated that rationality of CTM usage in common cold treatment in pediatric patient in Puskesmas Mangkurawang based on Health Ministry standard have meet appropriate patient (66.09%), appropriate single dosage (37.39%), appropriate daily dosage (43.47%), and appropriate frequency (56.52%).

Kata Kunci : common cold, CTM, evaluasi, pediatrik, Mangkurawang