PERBEDAAN UKURAN FREE WAY SPACE ANAK SUKU JAWA USIA 7-8 TAHUN YANG BERTEMPAT TINGGAL DI DATARAN TINGGI DAN DATARAN RENDAH (Kajian Subyek di Wilayah Kecamatan Cangkringan dan Wirobrajan)
Yunita Karolina, Prof. Dr. drg. Iwa Sutardjo, SU.,Sp. KGA(K),
2013 | Tesis | S2 Ilmu Kedokteran Gigi KlinikFree Way Space adalah selisih jarak antara permukaan oklusal gigi-geligi rahang atas dan rahang bawah saat posisi oklusi sentrik dan posisi istirahat. Besarnya Free Way Space dipengaruhi banyak faktor, diantaranya adalah otot-otot mastikasi. Anak yang tinggal di dataran tinggi dan dataran rendah memiliki kebiasaan makan yang berbeda. Hal ini disebabkan tipe ekologi yang berbeda, yang menuntut aktivitas fisik dan kebutuhan energi yang berbeda. Anak laki-laki dan perermpuan juga memiliki aktivitas fisik yang berbeda. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui perbedaan ukuran Free Way Space anak laki-laki dan perempuan usia 7-8 tahun yang tinggal di dataran tinggi dan dataran rendah. Penelitian ini merupakan penelitian analitik epidemiologi dengan desain penelitian cross sectional. Jumlah subyek penelitian adalah 120 anak. Subyek dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu kelompok I (subyek yang bersekolah dan berdomisili di Cangkringan) dan kelompok II (subyek yang bersekolah dan berdomisili di Wirobrajan). Setiap kelompok dibagi lagi berdasarkan jenis kelamin dan usia. Kemudian dilakukan pengukuran Free Way Space dengan menghitung selisih jarak antara titik subnation dan gnation saat anak posisi sentrik dan posisi istirahat. Perbedaan ukuran Free Way Space pada kedua kelompok dibandingkan menggunakan uji parametrik Anova Univariat. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan ukuran Free Way Space yang signifikan (p<0,05) berdasarkan tempat subyek bertempat tinggal, jenis kelamin, dan usia secara keseluruhan. Ukuran Free Way Space anak yang bertempat tinggal di dataran tinggi lebih besar daripada dataran rendah, anak laki-laki lebih besar dibandingkan anak perempuan, dan anak usia 8 tahun lebih besar dibandingkan dengan anak usia 7 tahun.
Free Way Space is the space between the occlusal surface of the upper jaw and lower jaw in centric occlusion and rest position. Free Way Space is influenced by many factors, including the masticatory muscles. Children who lived in the highlands and lowlands have different eating habits. This was because of different ecological types, which required different physical activity and energy. Boys and girls also have different physical activity.The purpose of this research was to determine the difference of the Free Way Space between 7-8 years old boys and girls who lived in the highlands and lowlands. The research was an analytical epidemiological cross-sectional study design. The number of subjects were 120 children. Subjects were children 7-8 year old school children who lived in the Cangkringan district and Wirobrajan district, Yogyakarta. Subjects were divided into 2 groups : group I (subjects who attended school and lived in the Cangkringan district) and group II (subjects who attended school and lived in the Wirobrajan district). Each group was divided by sex and age with the same frequency. Then measure the distance between the subnation point and gnation point when the child in centric position and the rest position. The difference of Free Way Space in the two groups were compared using Anova Univariat parametric test. The results showed significant (p<0.05) difference based on residence, gender, and age. The Free Way Space in children who lived in the highlands are larger than the children who lived in the lowlands, the boys are larger than the girls, and the 8 years old children are larger than 7 years old children.
Kata Kunci : Free Way Space, dataran tinggi, dataran rendah