Laporkan Masalah

KAJIAN DAMPAK PERKEMBANGAN PARIWISATA TERHADAP KONDISI SOSIAL EKONOMI DAN SOSIAL BUDAYA MASYARAKAT DI KAWASAN WISATA TANJUNG BIRA KECAMATAN BONTOBAHARI KABUPATEN BULUKUMBA PROPINSI SULAWESI SELATAN

AHMADIARSYAH, S.T., Dr. M. Baiquni, M.A,

2011 | Tesis | S2 Magister Pengelolaan Lingkungan

Perkembangan pariwisata di suatu daerah diyakini tidak saja memberikan dampak positif, akan tetapi juga dapat menimbulkan pengaruh negatif terhadap lingkungan masyarakat sekitar lokasi kawasan wisata. Demikian pula halnya yang terjadi di Kawasan Wisata Tanjung Bira yang merupakan lokasi daerah penelitian ini. Banyaknya kunjungan wisatawan baik wisman maupun wisnus telah mampu memberikan peluang kerja dan kesempatan berusaha bagi masyarakat sekitar lokasi Kawasan Wisata Tanjung Bira yang pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Namun di sisi lain dari segi sosial budaya, pengaruh negatif telah mempengaruhi kondisi kehidupan sosial budaya masyarakat seperti lunturnya norma-norma sosial, agama dan budaya masyarakat yang pada awalnya sangat fanatik dan religius Islam. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji perkembangan pariwisata Kawasan Wisata Tanjung bira, dampak terhadap kondisi sosial ekonomi, sosial budaya dan persepsi wisatawan terhadap Kawasan Wisata Tanjung Bira. Metode yang digunakan adalah metode survey yaitu pengamatan atau penyelidikan kritis untuk mendapatkan keterangan yang jelas untuk suatu persoalan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perkembangan kegiatan pariwisata cukup menggembirakan dilihat dari peningkatan jumlah kunjungan wisatawan dan peningkatan PAD. Tentang pengaruh terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat Desa Bira ternyata berpengaruh positif dengan 60 % responden masuk dalam kategori kondisi ekonomi tinggi, 40 % masuk dalam kategori sedang, serta tidak ada satu pun yang masuk dalam kategori rendah. Untuk dampak terhadap kondisi sosial budaya, 100 % responden masuk dalam kategori sedang (cenderung negatif). Persepsi wisatawan menunjukkan 60% responden mengatakan kondisi kawasan wisata sangat baik, dan 40 % mengatakan cukup baik. Strategi yang dapat diterapkan dalam rangka memaksimalkan tingkat kesejahteraan ekonomi masyarakat serta meminimalisir dampak negatifnya adalah dengan penerapan Community Based Tourism sebagai pendekatan dalam pembangunan pariwisata berkelanjutan.

Development of tourism in an area is found to not only give positive impact, but also result in negative impact on Tanjung Bira Tourism Area which is location of this research. The number of domestic and foreign tourists can give job opportunity and business chance to the people around the location of Tanjung Bira Toursim Area which finally may increase prosperity of the local people. On the other hand, in terms of social-cultural aspect, the negative impact had affected social, religion and culture of the people which were early fanatic and religious Moslems. The objectives of this research were to study the tourism development of Tanjung Bira Tourism Area, impact on social-economic and social-cultural conditions, and perception of tourists for the Tanjung Bira Tourism Area. Methods used in this study were survey methods, observation or critical investigation to collect clear information on an issue. The results of research indicated that the development of tourism activities was sufficiently cheerful in terms of total increased visits of tourists and increased local income (PAD). The impact on social-economic condition of the people of Bira Village, in fact, had positive effect with 60% of respondents included in high social-economic condition category, 40% included in medium category, and none included in low category. In terms of impacts on social-cultural conditions, 100% of respondents were included in medium category (tending to be negative). Perception of tourists showed that 60% of respondents said that condition of tourism area was good, and 40% said that it was good enough. Strategy applicable to maximize rate of economic prosperity of the people and minimize negative effect was application of Community Based Tourism as an approach to sustainable tourism development.

Kata Kunci : Pariwisata, sosial ekonomi, sosial budaya, Pariwisata Berbasis Masyarakat


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.