Perbedaan kebocoran obturasi apikal saluran akar teknik kondensasi lateral, warm vertical condensation dan single cone menggunakan siler resin

ASYARI, Ahmad Syarief, drg. Wignyo Hadriyanto, MS.,SpKG(K)

2010 | Tesis | S2 Ilmu Konservasi Gigi

Obturasi saluran akar yang hermetis merupakan tujuan utama perawatan saluran akar. Kebocoran apikal disebabkan karena pengisian saluran akar yang tidak sempurna. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan kebocoran obturasi apikal saluran akar teknik kondensasi lateral, warm vertical condensation dan single cone. Penelitian ini menggunakan 32 sampel gigi premolar mandibula. Sampel dibagi menjadi 4 kelompok. Kelompok pertama gigi diobturasi menggunakan teknik kondensasi leteral, kelompok kedua dengan teknik warm vertical condensation, kelompok ketiga dengan teknik single cone dan kelompok kontrol tidak dilakukan obturasi. Sampel pada kelompok perlakuan diolesi 2 lapis cat kuku dan 1 lapis sticky wax 2mm dari apikal gigi. Sampel pada kelompok kontrol positif tidak ditutup sama sekali, sedangkan sampel pada kelompok kontrol negatif diolesi 2 lapis cat kuku dan 1 lapis sticky wax pada seluruh permukaan. Sampel di thermocycling, direndam dalam larutan biru metilen 2% dan disentrifugasi. Sampel dibelah longitudinal dan dilihat kebocoran apikal berdasarkan penetrasi terdalam dari larutan biru metilen dari apikal ke keronal menggunakan mikroskop stereo pembesaran 60 kali. Rerata kebocoran yang didapat dari kelompok kondensasi lateral 1,875 ± 0,2315, pada kelompok warm vertical condensation dengan rerata 0,688 ± 0,2588 sedangkan pada kelompok single cone dengan rerata 1,5 ± 0,4629. Hasil menunjukkan bahwa hasil rerata pengukuran kebocoran apikal pada teknik warm vertical condensation paling kecil dibandingkan dengan teknik kondensasi lateral dan teknik single cone. Hasil uji ANAVA satu jalur menunjukkan bahwa terdapat perbedaan bermakna (p<0,05) antara kebocoran apikal pada obturasi saluran akar dengan teknik warm vertical condensation dengan teknik kondensasi lateral dan single cone. Kesimpulan dari penelitian ini ada perbedaan kebocoran apikal antara obturasi saluran akar dengan teknik kondensasi lateral, warm vertical condensation dan single cone dengan menggunakan siler resin (p<0,05).

Hermetic root canal obturation is the main goal of root canal treatment. Apical leakage is due to improper root canal obturation .The aim of this study is to observe the difference of apical leakage root canal obturation between lateral condensation, warm vertical condensation and single cone techniques. Thirty two mandibular premolar teeth which were used as sample in this study were divided into 4 groups ; group I was treated using lateral condensation obturation technique, group II using warm vertical condensation; group III single cone and group IV as control group where no obturation were done, and this consisted of positive and negative subgroups. Treated samples were coated with 2 layered nail polish and one layer sticky wax 2mm from the apex. The negative subgroup of the control were thoroughly smeared while the positive subgroup were not smeared at all. All samples were thermocycled and centrifuged,cut longitudinally and apical leakage were observed based on the deepest penetration of methylene blue from apex to crown under stereo microscope . Average leakage observed in group I was 1,875 ± 0,2315 , in group II was 0,688 ± 0,2588 and in group III was 1,5 ± 0,4629. These results indicated that the average apical leakage from the warm vertical condensation technique was the least compared to the other two. Statistical analyses using one way Anava test showed a significant difference between apical root canal leakage using warm vertical condensation technique compared to lateral condensation and single cone root canal obturation techniques (p<0,05). The conclusion of this study showed/proved that there is a significant difference in apical leakage between lateral condensation, warm vertical condensation and single cone root canal obturation techniques using resin sealer.

Kata Kunci : Kebocoran apikal,Kondensasi lateral,Warm vertical condensation,Single cone