Analisis resistans pentanahan elektroda batang paralel pada parit melingkar diisi bentonit
PUTRI, Raihan, Ir. T. Haryono, M.Sc., C.Eng., MIET
2009 | Tesis | S2 Teknik ElektroSistem pentanahan memiliki peran yang sangat penting dalam pengamanan (perlindungan) sistem tenaga listrik serta peralatan listrik dari gangguan internal maupun bahaya petir. Untuk itu perlu diusahakan agar diperoleh tahanan pentanahan yang sekecil mungkin dalam sistem tenaga listrik. Tahanan tanah sangat bervariasi tergantung dari jenis tanah, lapisan tanah, kandungan unsur kimia tanah, kelembaban tanah, temperature, ukuran elektroda, serta cara pemasangan elektroda. Tahanan dari tanah dapat dikondisikan dengan pemberian zat aditif pada tanah berupa bentonit, garam, magnesium sulfat, air dan lain-lain. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan nilai resistans pentanahan yang rendah pada daerah perbukitan dengan cara memperdalam penanaman elektroda, menambah jumlah elektroda serta memberikan zat aditif berupa bentonit type Na yang diisi dalam parit melingkar. Pengukuran tahanan pentanahan dilakukan tanpa bentonit dan dengan bentonit. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dengan memperdalam penanaman batang elektroda dan dengan menambah jumlah batang elektroda yang dipasang secara paralel serta mengisi bentonit dalam parit melingkar, nilai tahanan pentanahan yang terukur sebesar 4 ohm. Hal ini sesuai dengan yang ditetapkan dalam standar persyaratan umum instalasi listrik (PUIL) 2000.
The grounding system plays a significant role in the protection of electrical power system againts damage to electrical equipments due to internal faults or lightning strikes. Thus, it needs to provide low grounding resistance in electrical power system. Grounding resistance values depending the type of earth, layers of soil, chemical composition, moisture content, temperature, rods size, and also the way of rod installation. Grounding resistance can be reduced by some additive material in the soil in the form of bentonite, salt, sulphate magnesium, water and others. The purpose of this research is to find the best method to make low grounding resistance at hilly area. The earthing methods was implemented by deepening rods cultivation, adding the amount of rods and also giving some additive material in the soil in the form of bentonite Na type in circle trench. The results of this research indicated that by deepening electrodes cultivation and by adding the amount of attached electrodes in parallel and also by filling bentonite in circle trench, the grounding resistance measured as low as 4 ohm. This matter is matching which PUIL 2000 standard.
Kata Kunci : Tahanan pentanahan,Elektroda batang paralel,Parit melingkar,Bentonit,earth resistance grounding, paralel rod electrode, trench circle method, bentonite