Laporkan Masalah

Implementasi akad murabahah pada BMT (Baitul Maal Wat Tamwil) Kharisma Magelang

MAGHFIROH, Nurul, Prof. Dr. Abdul Ghofur Anshori, S.H., MH

2009 | Tesis | S2 Magister Ilmu Hukum

Tujuan penelitian ini adalah, untuk mengetahui bagaimana implementasi akad murabahah pada BMT (Baitul Maal Wat Tamwil) Kharisma Magelang, apakah akad murabahah pada BMT (Baitul Maal Wat Tamwil) Kharisma Magelang sudah sesuai dengan prinsip syari’ah, dan bagaimana upaya pihak BMT (Baitul Maal Wat Tamwil) Kharisma Magelang apabila nasabah tidak dapat melunasi hutangnya. Penelitian tentang implementasi akad murabahah pada BMT (Baitul Maal Wat Tamwil) Kharisma Magelang merupakan penelitian yuridis normatife, yaitu meliputi penelitian terhadap asas hukum akad murabahah, kaidah-kaidah hukum pelaksanaan akad murabahah dan upaya hukum dalam menyelesaiakan permasalahan dalam pelaksanaan akad murabahah. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang diperoleh melalui penelitian kepustakaan dan data skunder yang diperoleh melalui hasil penelitian dilapangan. Hasil penelitian menunjukkan, pertama bahwa implementasi akad murabahah di BMT (Baitul Maal Wat Tamwil) Kharisma Magelang, diawali dengan akad jual beli melalui metode pembayaran tangguh, dapat dilakukan secara kontan maupun angsuran. Kedua, akad murabahah sudah sesuai dengan prinsip syari’ah dalam Fatwa Dewan Syari’ah Nasional (DSN) Nomor 04/DSNMUI/ IV/2000 tentang Murabahah, walaupun ada wacana kedepan bahwa pelaksanaan akad murabahah dimungkinkan dapat dicairkan dalam bentuk uang, yang disebut dengan Murabahah al Wakalah. Ketiga mengenai nasabah yang tidak dapat melunasi hutangnya, maka pihak BMT dapat menempuh berbagai alternative penyelesaian masalah seperti jalan damai melalui musyawarah dan mufakat, mediasi ataupun melalui arbitrase sesuai dengan UU Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa untuk menyelesaikan sengketa keperdataan, utamanya mengenai sengketa ekonomi syari’ah yang dapat diselesaikan melalui Badan Arbitrase Syari’ah Nasional (Basyarnas).

The aim of the research is to discover implementation of statement murabahah in BMT Kharisma Magelang, whether the statement snits with the principles of syari'ah and what is effort of BMT Kharisma Magelang when it finds a customer can pay the loan off. The research about implementation of statement murabahah in BMT Kharisma Magelang is a such juridical normative one which includes research in law aspect of statement murabahah, law rules of implementing statement murabahah and juridical effort in solving problem in implementing statement murabahah. Data used in the research is primairy data which is ot through literatute research and secondary data got through the field research. The result shows, the first, that the implementation of statement murabahah in BMT Kharisma Magelang, started with statement of purchasing through suspended payment method, it can be done in cash or credit statement. The second, the statement murabahah suits with the syari'ah principles in National Syari'ah Board (DSN) No. 04/DSN-MUI/IV/2000 about Murabahah, although there is a future passage that implementation of statement Murabahah niht be done in cash, which called Murabahah al Wakalah. The third for the customer who can't pay off the loan, BMT can take some after native solving through mediation or arbitrase based on UU No. 30/1999 about arbitrase and conflict solving alternative to solve the civil law conflict especially syari'ah economics which can be solved through National Syari'ah Arbitrase Board (Basyarnas).

Kata Kunci : Implementasi,Akad,Murabahah, Implementation, statement, murabahah


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.