Penerapan produk rahn pada Pegadaian Syariah di Kota Makassar
KUSUMAWARDANI, Nurul Adhiati, Prof. Dr. Abdul Ghofur Anshori, S.H., M.H
2009 | Tesis | S2 Magister KenotariatanPenelitian ini bertujuan untuk menjawab permasalahan : (1) pelaksanaan produk Rahn pada pegadaian syariah di Kota Makassar ; (2) kesesuaian penerapan akad rahn pada pegadaian syariah di kota Makassar terhadap prinsip syariah. Penelitian ini bersifat yuridis empiris yaitu penelitian yang dilakukan di lapangan dikaitkan dengan kaidah-kaidah hukum yang dilengkapi dengan penelitian kepustakaan. Penelitian ini dilakukan di kota Makassar dengan menggunakan tehnik wawancara kepada kepala cabang Pegadaian Syariah di kota Makassar dan para nasabahnya. Data yang diperoleh baik dari dokumen maupun penelitian lapangan kemudian dianalisis menggunakan metode kualitatif dan disajikan secara deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian maka dapat dikemukakan bahwa (1) pelaksanaan produk Rahn pada pegadaian syariah di kota Makassar telah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang dalam hal ini yaitu fatwa Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia no.25/DSN-MUI/III/2002 tentang Rahn dan fatwa Dewan Syariah Nasioanal Majelis Ulama Indonesia No.26/DSN-MUI/III/2002 tentang Rahn Emas yang meliputi : barang jaminan (marhun), pemanfaatan pinjaman, akad yang digunakan, batas waktu pembayaran hutang (marhun bih) dan tarif simpanan, pelelangan barang jaminan (marhun) hingga keberadaan Dewan Pengawas Syariah (DPS) dan juga pegadaian syariah mengalami perkembangan yang cukup pesat , hal ini dapat dilihat dari semakin banyaknya jumlah nasabah yang semakin meningkat setiap tahunnya; (2) penerapan akad Rahn pada pegadaian syariah kota Makassar belum sesuai dengan prinsip syariah hal ini terbukti dari peraturan yang diterapkan dalam pelaksanaannya kurang mengefesiensikan prinsip kenabian yang menerapkan sifat tabliq yaitu sifat keterbukaan,komunikasi atau pemasaran
The purpose of this research is to answer the problems: (1) implementation of Rahn product on syariah pawnshop at Makassar and; (2) compatibility of application of Rahn contract on syariah pawnshop toward syariah principle at Makassar city. This research is juridical-empirical study that focusing on field research related to the norms of law and equipped by library research. The research is done at city of Makassar with using a technique of interview. The interviews were done to the branch managers of syariah pawnshop and its costumers at Makassar. Obtained data either from document and research of field is then analysed use qualitative method and descriptively present. Based on the results of research, it can be stated that: (1) the implementation of Rahn on syariah pawnshop at Makassar was appropriate with the rule of laws that are instructions of The National Board of Syariah, The Council of Indonesian Ulama No. 25/DSN-MUI/III/2002 about Rahn and No. 26/DSN-MUI/III/2002 about Rahn Emas include: warranty (marhum), utilization of loan, the contract that will be used, time limit of dept payment (marhun bih) and deposit tariff, auction of warranty, and the existence of board of syariah controller. In addition, the syariah pawnshops at Makassar had been going into the fast enough development. It could be found in growing of the costumer which tended to increase every year and in the quantity; (2) the application of Rahn contract on syariah pawnshops at Makassar is not appropriate yet with tenet of syariah. It can be proved from the lack of rasulullah principle in applicating of its rules that is an attribute of tabliq. The tabliq is the open attribute in communicating or marketing.
Kata Kunci : Rahn,Pegadaian Syariah,Makassar, Rahn, syariah pawnshop