Pengolahan air gambut untuk penyediaan air bersih dengan metode koagulasi filtrasi menggunakan media filter pasir arang dan arang tempurung kelapa

AYUB, Victor Edmundus, Ir. Panut Mulyono, M.Eng., D.Eng

2008 | Tesis | S2 Sistem Teknik

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik air gambut yang berasal dari Komplek Perum Kopri Sungai Raya Dalam, Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Mempawah Kalimantan Barat, dan untuk mengetahui hasil pengolahan instalasi penyaring air gambut metode koagulasi filtrasi. Selain itu penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan unjuk kerja instalasi pengolah air gambut metoda koagulasi filtrasi hasil modifikasi dengan penggunaan media filter arang tempurung kelapa. Penelitian ini dirancang dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang disusun secara factorial, yang terdiri dari dua factor perlakuan, yaitu ; Pertama media penyaring yang terdiri dari saringan arang tempurung dan saringan kombinasi antara pasir dengan arang tempurung. Kedua, faktor ukuran partikel arang tempurung yang terdiri dari diameter 1 mm, 5 mm dan 9 mm. Untuk mengetahui apakah penyaringan ini efektif atau tidak dibuat variabel tambahan yaitu penyaringan dengan menggunakan media pasir. Data yang dihasilkan dikomparasikan secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modifikasi filter dengan arang tempurung kelapa dengan jalan menambah media penyaring ataupun mengganti media penyaring dapat memperbaiki kualitas air gambut yang selama ini menggunakan media penyaring pasir. Media penyaring arang tempurung mampu memperbaiki kualitas air gambut pada parameter warna sebesar 1 skala TCU, kekeruhan sebesar 0,367, pH 8,17 dan kandungan besi 0,033mg/L. Penyaringan kombinasi media pasir dan arang mampu menurunkan warna 1,33 pada skala TCU, kekeruhan sebesar 0,598 NTU, pH sebesar 8,91 dan kandungan besi 0,029mg/L. Sedangkan media penyaring pasir hanya mampu menurunkan warna hingga 8 TCU, kekeruhan 1,696, pH 8,71 dan kandungan besi 0,049 mg/L.

The objectives of this research are to know the characteristics of bog water from Korpri Sungai Raya Dalam home site, District of Sungai Raya, Mempawah Regency, West Kalimantan Province, and to know the performance of bog water processing installation using coagulation and filtration principle. In this system, sand and charcoal of coconut shell were used as filter media. In this filtration system, the filter media used are charcoal and the combination of charcoal and sand. The particles diameter of coconut shell charcoal used in these experiments were varied to be 1 mm, 5 mm, and 9 mm. To measure the effectiveness of the charcoal filtering media, filtration using sand as filter media was also carried out. The quality of water obtained by filtration using charcoal as filter media and the combination of charcoal and sand as filter media is compared. The experimental results show that bog water filtering system using charcoal as filter media and combination of charcoal and sand as filtering media produced better water quality than that of water produced by filtering system using sand only as filtering media. Filtering system using charcoal of coconut shell as filtering media improved water qualities on colour parameter of 1 TCU scale, turbidity of 0.367, pH of 8.17 and iron concentration of 0,033 mg/l. Combination of sand and charcoal can lower the colour of 1.33 on TCU scale, turbidity of 0.598 NTU, pH of 8.91 and iron concentration of 0.029 mg/l. Meanwhile filtering system using sand as filter media only resulted the quality of water on colour of 8 TCU, turbidity of 1.696, pH of 8.71, and iron concentration of 0.049 mg/l.

Kata Kunci : Air gambut,Koagulasi filtrasi,Filter pasir,Arang tempurung kelapa, Bog Water, Coagulation, Filter, Sand, Coconut Shell Charcoal.