Laporkan Masalah

Kajian eksperimental lucutan listrik terhadap Mercury cair dengan menggunakan konfigurasi elektroda titik bidang pada kondisi atmosfer

MUHLISIN, Zaenul, Prof.Dr. Kusminarto

2007 | Tesis | S2 Fisika

Mercury merupakan satu-satunya logam yang berwujud cair pada keadaan atmosfer yang hingga kini sangat menarik untuk dikaji. Dengan mengaplikasikan logam cair mercury sebagai elektroda bidang akan didapatkan karakteristik tegangan-arus dari lucutan plasma pada kondisi atmosfer dan informasi dari pancaran lucutan arc baik secara visual maupun spektroskopi. Selain itu akan didapatkan informasi tentang pembentukan kristal setelah mercury dikenai lucutan arc arus anoda. Elektroda yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah elektroda yang berkonfigurasi titik bidang (point to plane geometry) dengan logam cair mercury yang berada pada loyang stainless steel sebagai elektroda bidang dan logam yang berujung runcing sebagai elektroda titik yang terhubung dengan pembangkit tegangan tinggi. Kemudian dilakukan karakterisasi tegangan-arus mulai terjadinya lucutan korona hingga lucutan arc dari elektroda aktif positif dan elektroda aktif negatif baik dengan maupun tanpa mercury sebagai elektroda bidang. Lucutan arc yang terbentuk difoto dan diambil spektrumnya dengan mempergunakan spektroskopi optik. Kristal yang terbentuk ketika mercury dikenai lucutan arc anoda diambil data spektrumnya melalui spektroskopi infra merah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh mercury sebagai elektroda cair hanya nampak ketika mercury diperlakukan sebagai katoda yaitu sangat mudah terjadi lucutan spark. Lucutan arc yang dilakukan pada keadaan atmosfer dengan menggunakan logam titik dan logam bidang stainless steel mengakibatkan Nitrogen tereksitasi. Lucutan arc aktif positif mengakibatkan Mercury menguap dan mengalami eksitasi dengan intensitas yang semakin tinggi bila lucutan arc yang diberikan semakin lama. Lucutan arc aktif negatif terhadap logam cair mercury tidak mampu mengeksitasi mercury. Kristal yang terbentuk dari lucutan arc berarus anoda terhadap katoda mercury cair diduga merupakan ikatan HgN.

Mercury is the only liquid metal in atmospheric condition that up to now very attractive to be studied. Using of mercury as plane electrode of will be got voltagecurrent characteristic from plasma discharge at condition of atmosphere and information from arc discharge emission either visually and also spectroscopy. Besides those, will be got information about crystal formation after mercury is applied by arc discharge of anode current. Electrode utilized in this research having point to plane geometry configuraton with liquid metal mercury at container from stainless steel as plane electrode and metal having sharp-nose as point electrode connecting with high voltage generator. Then, voltage-current carraterization from corona discharge up to arc discharge is done either anode current and also cathode current either with and also without mercury as plane electrode. Arc discharge is photographed and the spectrum is taken by optic spectroscopy. Spectrum of the crystal formed when applying liquid mercury by anode arc discharge is taken by infrared spectroscopy. Result of research indicates that influence mercury as liquid electrode only seems to be when mercury considered as cathode that is hardly easy to happened spark discharge. Applying arc discharge in the atmospheric comdition by using point-toplane metal electrode results Nitrogen is excitation. Arc discharge of anode current to liquid mercury electrode causes evaporating Mercury and results a higher mercury excitation if giving arc discharge be longer. Arc discharge of cathode current to liquid mercury anode disable excitate Mercury. Crystal formed from arc discharge of anode current at liquid mercury cathode was predicted HgN.

Kata Kunci : Mercury Cair,Lucutan Listrik,Elektroda Titik Bidang


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.