Studio Tari Yayasan Pamulangan Beksa Sasminta Mardawa :: Penyangga kehidupan tari klasik gaya Yogyakarta di masa kini
PUTRANINGSIH, Titik, Prof.Dr. R.M. Soedarsono
2007 | Tesis | S2 Pengkajian Seni Pertunjukan dan Seni RupaPenelitian ini bertujuan mengungkapkan perkembangan tari klasik gaya Yogyakarta di dalam, maupun di luar keraton Yogyakarta, peran dan fungsi YPBSM untuk kepentingan masyarakat, sehingga mampu sebagai penyangga kehidupan tari klasik gaya Yogyakarta. YPBSM adalah sebuah organisasi tari klasik gaya Yogyakarta mempunyai tujuan untuk melestarikan dan mengembangkan tari klasik gaya Yogyakarta. Untuk mencapai tujuan itu menyelenggarakan pelatihan tari dan pertunjukan drama tari Ramayana untuk wisatawan. YPBSM berperan dalam bidang pendidikan, pariwisata, dan penyebarluasan tari klasik gaya Yogyakarta. Kelebihan organisasi ini pada kharismatik Rama Sas selaku pimpinan sejak 1962-1996. Ia mampu menciptakan bentuk tari yang inovatif sehingga mudah dipelajari siswanya dan populer di masyarakat. Karya tarinya digunakan sebagai materi pelajaran di tingkat SD, SLTP, SLTA, dan perguruan tinggi seni. Merujuk pada fungsi seni pertunjukan sebagai presentasi estetis, maka YPBSM menyelenggarakan pertunjukan tari untuk hiburan wisatawan secara rutin pada hari Senin dan Jumat. Kegiatan lain sebagai peserta festival Wayang Wong, festival langen carita, dan festival opera anak. Pertunjukan berdasarkan pesanan pada ulang tahun kota Yogyakarta, resepsi pernikahan, dan opening ceremony sebuah acara. Keberadaan organisasi tari YPBSM menjadi sangat penting untuk mendukung kehidupan tari klasik gaya Yogyakarta, karena Keraton Yogyakarta sebagai pusat berkembangnya kesenian saat ini sedang lesu. Latihan tari setiap hari Minggu telah ditiadakan dan pertunjukan tari akhir-akhir ini jarang sekali dihadirkan untuk kepentingan keluarga istana. Apabila keraton mengadakan pertunjukan tari, maka pendukung pertunjukan itu berasal dari organisasi tari Yayasan Siswa Among Beksa, YPBSM, Irama Citra, Surya Kencana, dan Kridha Beksa Wirama.
This research aims at exploring the development of the classic dancing. Both in the inside and outside of the palace. It is also aimed to know the role and function of Yayasan Pamulangan Beksa Sasminta Mardawa (YPBSM) in society. YPBSM is an organization of classic dancing of Yogyakarta aiming at conservation and developing Yogyakarta classic dancing. To do so, YPBSM conducts dancing training and performing Ramayana Ballet for tourists. YPBSM plays role in education, tourism, and spreading out Yogyakarta classic dancing. The outstanding characteristic of this organization its charismatic leader, Rama Sas (1962-1996). He could create an innovative dancing which is easy to learn. Therefore, his dancing is popular in society. His dancing becomes material in Elementary School, Secondary School, High School, and Universities. Dealing with aesthetical function, YPBSM performs dancing for tourist every Monday and Friday. Other activities are joining Wayang Wong festival, Langen Carita festival, and children opera festival, YPBSM also serves orders such as anniversary of Yogyakarta wedding receptions, and opening ceremony. YPBSM becomes important in supporting Yogyakarta classic dancing along with the Yogyakarta palace which is inactive if the palace wants to see dancing performance; it invites some dancing organizations like siswa Among Beksa foundation, YPBSM, Irama Citra, Surya Kencana, and Kridha Beksa Wirama.
Kata Kunci : Tari Klasik,Gaya Yogyakarta,Yayasan Pamulangan Beksa Sasminta Mardawa, dancing studio, pillar Yogyakarta classic dancing, recent area