Laporkan Masalah

Peran dan fungsi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup :: Studi kasus Kegiatan Reklamasi Pantai di Pulau Serangan, Denpasar, Bali

RENTIN, I Made, Prof.Dr. Totok Gunawan, MS

2006 | Tesis | S2 Ilmu Lingkungan (Magister Pengelolaan Lingkunga

Kebijakan reklamasi pantai di Pulau Serangan menimbulkan dampak negatif pada lingkungan seperti abrasi pantai, kehilangan/kerusakan ekosistem dan konflik sosial karena hilangnya mata pencaharian dan pembebasan tanah. Menyikapi kondisi ini DPRD Provinsi Bali sebagai lembaga Legislatif di daerah perlu mengambil kebijakan strategis dengan menjalankan fungsi legislasi, anggaran dan pengawasan. Penelitian ini bertujuan mengkaji efektivitas pelaksanaan peran dan fungsi DPRD Provinsi Bali dalam penanganan kerusakan lingkungan akibat reklamasi pantai di Pulau Serangan upaya pelestarian lingkungan hidup. Penelitian ini menggunakan metode survei, dengan mengambil sampel dari satu populasi dan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data yang pokok. Pengambilan dan penentuan subyek (responden) dilakukan dengan teknik purposive sampling meliputi anggota DPRD dan Stakeholders yaitu eksekutif, swasta dan unsur masyarakat, dengan jumlah sampel 74 orang. Pengambilan data dengan teknik wawancara dan penyebaran kuesioner. Analisis data dengan pendekatan statistik deskriptif terhadap data kuantitatif dan data kualitatif dilakukan dengan mendeskripsikan hasil temuan lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan fungsi-fungsi DPRD Provinsi Bali dalam upaya pelestarian lingkungan di Pulau Serangan belum optimal. Belum optimalnya pelaksanaan fungsi-fungsi tersebut menurut para Anggota DPRD Provinsi Bali disebabkan oleh kewenangan masih berada pada pihak swasta. Sedangkan menurut para stakeholders disebabkan oleh kurangnya kepedulian Anggota DPRD terhadap masalah-masalah lingkungan, kurangnya pengetahuan dan keterampilan. Strategi pengelolaan lingkungan dilakukan dengan upaya konservasi, pembuatan zonasi, penguatan kelembagaan, penyediaan lapangan pekerjaan dan penyebarluasan informasi tentang lingkungan hidup. Sedangkan optimalisasi peran DPRD dalam pelastarian lingkungan dilakukan dengan beberapa strategi yaitu : peningkatan partisipasi masyarakat, penataan kewenangan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia dengan mengikuti kursus-kursus dan bimbingan teknis.

Seashore reclamation policy in Serangan Island generating negative impact at environment the example coastal abration, losing/damage ecosystem and social conflict beacause loss of living and ground liberation. To responds this condition Bali Province Regional Parliament as regional legislative institutie require to take strategic policy by running legislation function, budget and controlling. This research aim to study the effectiveness action of role and function Bali Province Regional Parliament in handling effect environmental damage of seashore reclamation in Serangan Islands strive the continuation of environment. This research use the survey method, by taking sampel from one population and use the questionare as a means of fundamental data collecting. Intake and determination subjecs conducted with the technique of purposive sampling cover the member of Bali Province Regional Parliament and Stakeholders that is executive, private sector and society element, uply summed samples of seventy four (74) peoples. Data intake with the interview technique and questionare spreading. Analyse the data with the descriptive statistical approach to quantitative data and qualitative data analysed by result of field finding description. Result of research indicate that the action of Bali Province Regional Parliament functions in the effort continuation of environment in Serangan Islands not yet optimum. Not yet its optimum is the function action according to Member of Bali Province Regional Parliament caused of authority still reside on the private sector. While according of stakeholders caused lack to caring of Member Regional Parliament to problem of environment, lack of knowledge and skill. Strategy of environment management conducted with conservation effort, making zonation, institute reinforcement, providing work field and information dissemination of about environment. While optimalication of Regional Parliament role in continuation of environment conducted with a some strategy that is : make up of society participation, arrange the authority and make up quality of human resource by follow the technical courses.

Kata Kunci : Pelestarian Lingkungan Hidup,Peran DPRD, regional parliament function, continuation of environment, seashore reclamation


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.