Hubungan antara pemeriksaan keseimbangan "Timed Up and Go Test" dengan roboh (Falls) pada usia lanjut

DEWI, Liliani Mustika, Dr.dr. Wasilah Rochmah, SpPD-KGer

2004 | Tesis | PPDS I Ilmu Penyakit Dalam

Latar Belakang. Pada akhir abad 20 dengan makin bertambah banyaknya jumlah penduduk dunia, maka akan bertambah pula jumlah warga usia lanjut (usila). Kualitas hidup adalah lebih penting daripada sekedar perpanjangan usia, dan salah satu cara untuk mendapatkan kualitas hidup yang baik adalah dengan mencegah terjadinya roboh (falls). Pemeriksaan keseimbangan ″Timed Up and Go Test″ (TUG) adalah salah satu pemeriksaan yang valid yang dapat dipakai sebagai skrining dan prediktor roboh pada usila. TUG ≥ 30 detik menunjukkan resiko tinggi untuk roboh. Tujuan. Mengetahui hubungan antara hasil pemeriksaan keseimbangan ″Timed Up and Go Test″ dengan roboh (falls) pada usia lanjut. Rancangan penelitian. Penelitian dilakukan dengan cara cross sectional (potong lintang) pada usila di posyandu di wilayah kerja Puskesmas Umbulharjo II Kota Yogyakarta yaitu di kelurahan Tahunan, kelurahan Muja Muju, dan kelurahan Semaki. Waktu penelitian bulan Januari sampai dengan Maret 2003. Cara penelitian. Usila yang memenuhi kriteria inklusi baik yang roboh maupun tidak roboh dilakukan pemeriksaan keseimbangan ″Timed Up and Go Test″ (TUG). Kemudian rerata hasil TUG pada kelompok roboh dibandingkan dengan kelompok yang tidak roboh, dan dilakukan analisis statistik Mann-Whitney Test, serta dianggap bermakna bila p < 0,05. Data diolah dengan program komputer SPSS 10. Hasil. Didapatkan 199 usila yang memenuhi kriteria inklusi, dan yang dieksklusi 1 orang, sehingga yang dianalisis 198 orang. Terdapat 82 usila roboh, dan 116 usila tidak roboh. Hasil rerata pemeriksaan ″Timed Up and Go Test″ (TUG) pada kelompok roboh 20,26± 8,808 detik dan tidak roboh 16,36±7,630 detik (p = 0,001). Variabel hidup sendiri pada kelompok roboh dan tidak roboh 17,1% vs 5,2% (p=0,006) dan komorbid ≥ 2 macam pada kelompok roboh dan tidak roboh 56,1% vs 35,3% (p=0,004). Kesimpulan. Terdapat hubungan yang bermakna antara rerata hasil pemeriksaan keseimbangan ″Timed Up and Go Test″ dengan roboh (falls) pada usia lanjut, rerata hasil TUG pada usila yang roboh lebih tinggi secara bermakna dibanding yang tidak roboh. Variabel hidup sendiri dan komorbid ≥ 2 macam juga bermakna untuk terjadi roboh.

Background. By the end of 20th century, there will be an increase number of population of the world, wich means an increase number of elderly. Quality of life is more important than just long life. An example of achieving the good quality of life is by prevention of falls. One of balance test that is valid and can be used as a screening and predictor of falls is “Timed Up and Go Test” (TUG). The score of TUG 30 seconds or greater indicates that the patient has a high risk of falls. Objective. This study aimed to know the relationship between balance test of “Timed Up and Go Test” with falls among elderly Method. This was a cross sectional study. Subjects of this study were elderly who lived in kelurahan Tahunan, kelurahan Muja Muju, and kelurahan Semaki; the area of Puskesmas Umbulharjo II Yogyakarta. This study was done on January untill March 2003. The fallers and nonfallers subjects who were included in the criteria of the study, underwent Timed Up and Go Test. The result was analized by chi square test and p < 0,05 was significant. The data was analyzed by SPSS 10 computers program. Result. There were 199 subjects included and 1 subject was excluded from this study, so 198 subjects finished this study. There were 82 fallers and 116 nonfallers. The mean score of Timed Up and Go Test (TUG) of fallers was 20,26±8,808 seconds and nonfallers was 16,36±7,630 seconds (p=0,001). Living alone between fallers and nonfallers were 17,1% vs 5,2% (p=0,006) and comorbidity ≥ 2 types between fallers and nonfallers were 56,1% vs 35,3% (p=0,004). Conclusion. There was a significant relationship between mean score of balance test “Timed Up and Go Test” with falls among elderly, mean score of TUG was more frequent in fallers than nonfallers. There were also a significant relationship between living alone and comorbidity ≥ 2 types with falls.

Kata Kunci : elderly – quality of life – Timed Up and Go Test - falls, Usia Lanjut,Falls,Timed Up and Go Test