Laporkan Masalah

Manajemen Risiko Pada Pembesaran Udang Vaname (Litopenaeus vannamei, Boone 1931) di Mujahidkoe Farm, Kabupaten Kulon Progo

MUHAMMAD RAFI RAHMATULLAH, Ir. Sukardi, M.P.

2023 | Skripsi | S1 AKUAKULTUR

Penelitian yang dilakukan di Mujahidkoe Farm bertujuan untuk mengetahui manajemen risiko usaha pembesaran udang vaname. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif analitik dengan menggunakan desain studi kasus. Penelitian dilakukan di Mujahidkoe Farm, Kabupaten Kulon Progo, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta pada bulan September - Desember 2022. Data diperoleh melalui wawancara enam responden Mujahidkoe Farm dan data historis Mujahidkoe Farm. Hasil penelitian menujukkan bahwa Mujahidkoe Farm teridentifikasi risiko operasional dan risiko pasar. Risiko operasional yaitu risiko penyakit, perubahan kualitas air tambak, kerusakan sumur, benur dan cuaca. Risiko pasar yang teridentifikasi yaitu peningkatan harga pakan dan harga jual. Risiko yang terjadi pada produktivitas memiliki dampak paling besar bagi perusahaan yaitu risiko size sebesar Rp35.987.510, disusul oleh risiko produktivitas sebesar Rp34.479.323 dan risiko pendapatan sebesar Rp19.723.788. Penyebab risiko pada produktivitas, size, dan pendapatan terbesar diakibatkan oleh risiko operasional yaitu penyakit dengan nilai status risiko sebesar 15,2 dan penyebab risiko terkecil diakibatkan oleh risiko pasar yaitu peningkatan harga pakan dengan nilai status risiko sebesar 3,9. Hasil evaluasi risiko menunjukkan risiko benur, fluktuasi harga jual, penyakit, perubahan kualitas air tambak dan cuaca perlu ditangani. Risiko kerusakan sumur perlu ditangani jika sumberdaya Mujahidkoe Farm tersedia. Terakhir yaitu risiko peningkatan harga pakan tidak diperlukan tindakan. Penanganan risiko yang dilaukan Mujahidkoe Farm adalah mitigasi risiko pada risiko operasional dan menerima risiko pada risiko pasar. Dengan status risiko yang tinggi pada data historis menunjukan bahwa usaha pembesaran udang vaname di Mujahidkoe Farm berisiko dan perlu penanganan risiko yang optimal dan efisien.

The research conducted at Mujahidkoe Farm aims to determine the risk management of the vaname shrimp cultivation business. The research method used is descriptive analytic using a case study design. The research was conducted at Mujahidkoe Farm, Kulon Progo Regency, Special Province of Yogyakarta from September to December 2022. Data was obtained through interviews with six Mujahidkoe Farm respondents and historical data from Mujahidkoe Farm. The results of the study show that Mujahidkoe Farm has identified operational and market risks. Operational risks are disease risks, changes in pond water quality, damage to wells, fry and weather. Identified market risks are increases in feed prices and selling prices. The risks that occur in productivity have the greatest impact on the company, namely size risk of IDR 35,987,510, followed by productivity risk of IDR 34,479,323 and income risk of IDR 19,723,788. The biggest cause of risk in productivity, size, and income is caused by operational risk, namely disease with a risk status value of 15.2 and the smallest risk cause is caused by market risk, namely an increase in feed prices with a risk status value of 3.9. The results of the risk evaluation show that fry risks, fluctuations in selling prices, disease, changes in pond water quality and weather need to be addressed. The risk of damage to the well needs to be addressed if Mujahidkoe Farm's resources are available. Lastly, the risk of increasing feed prices does not require action. The risk handling carried out by Mujahidkoe Farm is risk mitigation on operational risk and accepting risks on market risk. With a high risk status in historical data, it shows that the business of growing vannamei shrimp at Mujahidkoe Farm is risky and needs optimal and efficient risk management.

Kata Kunci : manajemen risiko, identifikasi risiko, analisis risiko, evaluasi risiko, penanganan risiko, udang vaname, Mujahidkoe Farm

  1. S1-2023-442658-abstract.pdf  
  2. S1-2023-442658-bibliography.pdf  
  3. S1-2023-442658-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2023-442658-title.pdf