Laporkan Masalah

Manajemen Risiko K3 Bagian Pengolahan Pada Pabrik Kelapa Sawit Menggunakan ISO 31000:2018 di PT Pangkalan Baru Indah, Riau

RIAN PERMANA PUTRA, Dr. Ir. Adi Djoko Guritno, MSIE;Ir. Suharno, M.Eng., M.Eng.Sc

2023 | Skripsi | S1 TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN

Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) merupakan hal yang sangat penting dan perlu diterapkan oleh sebuah perusahaan karena dampak dari kecelakaan kerja dapat merugikan karyawan dan perusahaan baik secara langsung maupun tidak langsung. PT Pangkalan Baru Indah merupakan perusahaan yang bergerak dalam pengolahan buah kelapa sawit menjadi inti dan CPO banyak menggunakan mesin dan peralatan di setiap area yang memiliki potensi bahaya terhadap pekerja. PT Pangkalan Baru Indah belum maksimal dalam menjalankan manajemen risiko K3. Hal ini ditandai dengan masih adanya angka kecelakaan yang terjadi pada PKS setiap tahunnya. Pada tahun 2021 sendiri terdapat 7 kecelakaan kerja dengan 3 kecelakaan mengakibatkan cedera berat pada pekerja. Oleh karena itu perlu adanya penerapan manajemen risiko K3 dalam bentuk analisis risiko dan bahaya pada lingkungan kerja perusahaan untuk mengurangi ri terjadinya kecelakaan kerja. Metode pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan pendekataan ISO 31000:2018 yang bertujuan untuk membantu menyelesaikan permasalahan terkait segala bentuk risiko secara terstrukur dan dalam berbagai lingkup dan konteks permasalahan. Penggunaan ISO 31000:2018 ini dikombinasikan menggunakan teknik penilaian risiko matriks konsekuensi dan probabilitas dan RPN untuk menentukan prioritas risiko yang diberikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat risiko dengan tingkatan avoid risk sebanyak 12 risiko, tingkatan transfer risk sebanyak 8 risiko, tingkatan manage risk sebanyak 7 risiko dan tingkatan appetite risk sebanyak 12 risiko. Mitigasi yang dilakukan untuk risiko prioritas adalah penyediaan APD tambahan seperti safety coverall, kacamata pelindung dan masker, pemberian rambu bahaya K3, pengawasan ketat terhadap APD pekerja, penambahan pagar pembatas, penutupan parit buangan, pembersihan lantai operasi secara berkala dan pergantian packing door secara berkala oleh perusahaan.

Occupational Safety and Health (K3) is very important and needs to be implemented by a company because the impact of work accidents can harm employees and the company either directly or indirectly. PT Pangkalan Baru Indah is a company engaged in processing palm fruit into kernels and CPO using a lot of machines and equipment in every area that has potential hazards to workers. PT Pangkalan Baru Indah has not been maximal in carrying out OHS risk management. This is indicated by the number of accidents that occur in PKS every year. In 2021 alone there were 7 work accidents with 3 accidents resulting in serious injuries to workers. Therefore, it is necessary to apply OHS risk management in the form of risk and hazard analysis in the company's work environment to reduce the number of work accidents. The data processing method in this study uses the ISO 31000:2018 approach which aims to help solve problems related to all forms of risk in a structured manner and in various scopes and contexts of problems. The use of ISO 31000:2018 is combined using a consequence and probability matrix risk assessment technique to determine the priority of a given risk. The results showed that there were 12 avoid risk levels, 8 risk transfer levels, 7 risk management levels and 12 risk appetite levels. Mitigation carried out for priority risks is the provision of additional PPE such as safety coveralls, protective goggles and masks, provision of K3 hazard signs, strict supervision of worker PPE, addition of guardrails, closing of drainage ditches, periodic cleaning of operating floors and replacement of packing doors

Kata Kunci : Keselamatan dan Kesehatan Kerja, ISO 31000, Pengendalian Risiko

  1. S1-2023-425381-abstract.pdf  
  2. S1-2023-425381-bibliography.pdf  
  3. S1-2023-425381-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2023-425381-title.pdf