Laporkan Masalah

Studi Molekuler Racun Lebah Madu Apis nigrocincta Smith, 1861 dan Efek Sitotoksik terhadap Sel Kanker Payudara T47D

YUNITA MESSE, Drs. Hari Purwanto, M.P., Ph.D.; Dr.biol.hom. Nastiti Wijayanti, S.Si., M.Si.

2022 | Tesis | MAGISTER BIOLOGI

Kanker payudara merupakan kanker yang paling sering terjadi pada wanita di seluruh dunia. Resistensi obat dan adanya efek samping obat mempersulit penanganan dan pengobatan bagi pasien kanker payudara, sehingga eksplorasi senyawa kimia dari bahan alam sangat perlu dilakukan. Komponen bioaktif racun lebah madu dilaporkan memiliki aktivitas farmakologis yang luas. Potensi racun lebah madu A. nigrocincta yang hidup di Sulawesi Tengah sebagai agen antikanker payudara belum pernah dilaporkan. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) menyelidiki gen Melt yang mengkode prepromelittin dari genom DNA A. nigrocincta; 2) mengetahui karakteristik racun lebah A. nigrocincta dengan mengevaluasi sifat fisik, konsentrasi protein dan berat molekulnya; 3) menyelidiki efek sitotoksik dari racun lebah A. nigrocincta terhadap sel T47D. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah total asam amino yang dianggap prepromelittin pada A. nigrocincta adalah sekitar 70 asam amino dan mature melittin sekitar 27 asam amino. Sekuen prepromelittin A. nigrocincta dan A. cerana memiliki kemiripan yang tinggi, tetapi menunjukkan beberapa perbedaan dengan sekuens A. mellifera, A. dorsata dan A. florea. Penelitian ini juga berhasil mengungkapkan bahwa racun lebah A. nigrocincta berbentuk cairan semipadat, berwarna putih transparan, tidak berbau dan tidak berasa. Total konsentrasi protein racunnya adalah 34,89 µg/lebah dan beberapa komponen peptida dan enzim penting dalam racun lebah dengan berat molekul berkisar antara 2 hingga 62 kDa berhasil diamati. Hasil pengujian toksisitas menunjukkan bahwa nilai IC50 racun lebah A. nigrocincta dan obat doxorubicin terhadap viabilitas sel T47D secara berturut-turut yaitu 8,303 dan 2,134 µg/mL sehingga termasuk ke dalam kategori toksisitas tinggi. Dengan demikian, racun lebah A. nigrocincta terbukti memiliki efek sitotoksik yang kuat pada sel T47D sehingga memiliki potensi yang besar untuk digunakan sebagai alternatif pengobatan kanker payudara.

Breast cancer is the most common cancer in women worldwide. Drug resistance and drug side effects complicate the management and treatment of breast cancer patients, thus the exploration of chemical compounds from natural ingredients is crucial. The bioactive components of honey bee venom have broad pharmacological activity. The potential honey bee venom of A. nigrocincta that lives in Central Sulawesi as a breast anticancer agent has not been reported. This research aimed to: 1) investigate the Melt gene encoding prepromelittin from A. nigrocincta DNA genome; 2) determine the characteristics of A. nigrocincta venom by evaluating its physical properties, protein concentrations and molecular weight; 3) investigate the cytotoxicity effect of A. nigrocincta crude venom on the T47D cell line. The results showed that the total number of amino acids presumed to be prepromelittin from A. nigrocincta was around 70 amino acids and mature melittin would be 27 amino acids. The prepromelittin sequences of A. nigrocincta and A. cerana had a high similarity, but it showed some differences with A. mellifera, A. dorsata and A. florea sequences. This study also revealed that A. nigrocincta venom is semisolid fluids, transparent white, odorless and tasteless. The total venom content was 34.89 µg/bee and we succeeded in observing several important peptides and enzymes components in honeybee venom with molecular weights ranging from 2 to 62 kDa. The cytotoxicity effect showed that the IC50 values of A. nigrocincta venom and the drug doxorubicin on the viability of T47D cells were 8.303 and 2.134 g/mL, respectively, so they were included in the high toxicity category. Thus, bee venom of A. nigrocincta was shown to have a strong cytotoxic effect on T47D cells, so that it has great potential to be used as an alternative treatment for breast cancer.

Kata Kunci : Apis nigrocincta, kanker payudara, gen Melt, racun lebah madu, sitotoksik.

  1. S2-2022-464842-abstract.pdf  
  2. S2-2022-464842-bibliography.pdf  
  3. S2-2022-464842-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2022-464842-title.pdf