Laporkan Masalah

Antara Partisipasi & Prestasi: Tiga Atlet Perempuan Tionghoa Indonesia dalam Kejuaraan Bulu Tangkis Internasional Tahun 1975-1992

BRENDA H. ZAENARDI, Dr. Abdul Wahid, M.Phil.

2022 | Skripsi | S1 SEJARAH

Partisipasi para atlet perempuan Tionghoa Indonesia dalam kejuaraan bulu tangkis internasional dimulai sejak mengikuti kejuaraan Malaya dan Selangor Terbuka pada 1956. Partisipasi ini terus berlanjut hingga akhirnya sukses meraih trophy pada kejuaraan Uber Cup 1975. Akan tetapi, kehadiran para perempuan Tionghoa dalam percaturan bulu tangkis Indonesia masih berada di bawah bayang-bayang dominasi pemain-pemain putra sehingga membuat atlet perempuan Tionghoa cenderung tereksklusi dalam penulisan sejarah bulu tangkis Indonesia. Oleh karena itu, penelitian ini hadir untuk mengkaji partisipasi dan prestasi atlet perempuan Tionghoa Indonesia dalam kejuaraan bulu tangkis internasional tahun 1975-1992. Penelitian ini dilakukan dengan metode penelitian sejarah serta menggunakan sumber-sumber berupa koran, majalah, buku, jurnal, dan wawancara dengan salah satu pebulutangkis perempuan Tionghoa Indonesia era 1980an. Berdasarkan data yang telah diperoleh dapat disimpulkan bahwa selama tahun 1975-1992 terdapat tiga atlet perempuan Tionghoa yang memiliki pengaruh besar terhadap perkembangan kejayaan bulu tangkis Indonesia, yakni Imelda Wigoena Kurniawan, Ivana Lie, dan Susi Susanti. Ketiga tokoh ini sukses mempersembahkan prestasi di kejuaraan bergengsi seperti Uber Cup, All England, Kejuaraan Dunia, dan Olimpiade. Keberhasilan tiga atlet perempuan Tionghoa Indonesia dalam menorehkan prestasi di kancah internasional dipengaruhi oleh latar belakang dan dukungan keluarga, kedisiplinan dalam proses latihan, serta keinginan yang kuat untuk menjadi seorang juara. Selain itu, kesempatan bergabung sebagai anggota pemusatan pelatihan nasional (pelatnas) Persatuan Bulu tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) turut mendukung terciptanya momentum bagi para atlet perempuan Tionghoa Indonesia untuk berpartisipasi dan berprestasi pada setiap kejuaraan bulu tangkis internasional periode 1975-1992.

Partisipasi para atlet perempuan Tionghoa Indonesia dalam kejuaraan bulu tangkis internasional dimulai sejak mengikuti kejuaraan Malaya dan Selangor Terbuka pada 1956. Partisipasi ini terus berlanjut hingga akhirnya sukses meraih trophy pada kejuaraan Uber Cup 1975. Akan tetapi, kehadiran para perempuan Tionghoa dalam percaturan bulu tangkis Indonesia masih berada di bawah bayang-bayang dominasi pemain-pemain putra sehingga membuat atlet perempuan Tionghoa cenderung tereksklusi dalam penulisan sejarah bulu tangkis Indonesia. Oleh karena itu, penelitian ini hadir untuk mengkaji partisipasi dan prestasi atlet perempuan Tionghoa Indonesia dalam kejuaraan bulu tangkis internasional tahun 1975-1992. Penelitian ini dilakukan dengan metode penelitian sejarah serta menggunakan sumber-sumber berupa koran, majalah, buku, jurnal, dan wawancara dengan salah satu pebulutangkis perempuan Tionghoa Indonesia era 1980an. Berdasarkan data yang telah diperoleh dapat disimpulkan bahwa selama tahun 1975-1992 terdapat tiga atlet perempuan Tionghoa yang memiliki pengaruh besar terhadap perkembangan kejayaan bulu tangkis Indonesia, yakni Imelda Wigoena Kurniawan, Ivana Lie, dan Susi Susanti. Ketiga tokoh ini sukses mempersembahkan prestasi di kejuaraan bergengsi seperti Uber Cup, All England, Kejuaraan Dunia, dan Olimpiade. Keberhasilan tiga atlet perempuan Tionghoa Indonesia dalam menorehkan prestasi di kancah internasional dipengaruhi oleh latar belakang dan dukungan keluarga, kedisiplinan dalam proses latihan, serta keinginan yang kuat untuk menjadi seorang juara. Selain itu, kesempatan bergabung sebagai anggota pemusatan pelatihan nasional (pelatnas) Persatuan Bulu tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) turut mendukung terciptanya momentum bagi para atlet perempuan Tionghoa Indonesia untuk berpartisipasi dan berprestasi pada setiap kejuaraan bulu tangkis internasional periode 1975-1992.

Kata Kunci : atlet, bulu tangkis, kejuaraan internasional, perempuan Tionghoa Indonesia

  1. S1-2022-424891-abstract.pdf  
  2. S1-2022-424891-bibliography.pdf  
  3. S1-2022-424891-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2022-424891-title.pdf