Laporkan Masalah

Pelindungan Hukum Terhadap Lender (Pemberi Pinjaman) di Perusahaan Financial Technology Berbasis Peer To Peer (P2P) Lending (Studi Pada PT. Pasar Dana Pinjaman Sinarmas (Danamas))

VENDANIA N A, Dr. Ninik Darmini, S.H., M.Hum.

2022 | Tesis | MAGISTER ILMU HUKUM (KAMPUS JAKARTA)

Peran PT. Pasar Dana Pinjaman Sinarmas (Danamas) sebagai financial technology berbasis peer to Peer Lending dalam memberikan pertanggungjawaban kepada lender (pemberi pinjaman) menjadi hal yang harus diperhatikan. Tujuan dari penelitian yakni untuk mengetahui dan menganalisis pelindungan hukum terhadap Lender (Pemodal pinjaman) di perusahaan Financial Technology (Fintech) berbasis peer to peer lending yaitu di PT. Pasar Dana Pinjaman Sinarmas (Danamas) Pada Tahun 2018-2019 dan mengetahui dan menganalisis pertanggungjawaban yang diberikan oleh PT. Pasar dana pinjaman sinarmas (Danamas) jika terjadi permasalahan terhadap lender (pemberi pinjaman). Jenis penelitian ini adalah yuridis empiris yang bersifat deskriptif. Data penelitian yang digunakan yakni dengan penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan. Penelitian ini menggunakan metode yang dikembangkan oleh Miles dan Huberman yaitu metode interaktif. Penelitian yang dilakukan banyak menemui realita-realita yang sebenarnya terjadi di PT. Pasar Dana Pinjaman Sinarmas (Danamas). Kesimpulan yang dapat diambil dari penulisan dari tesis ini adalah lender (pemberi pinjama) harus dilindungi dalam melakukan segala kegiatan yang menyangkut teknologi finansial dan dalam melakukan praktek peer to peer lending agar terjamin kepastian hukum berdasarkan POJK No. 77/POJK.01/2016 tentang Layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi (LPMUBTI).

The role of PT. Pasar Dana Pinjaman Sinarmas (Danamas) as a peer-to-peer lending-based financial technology in providing protection to lenders (lenders) is something that is concering. The purpose of this research is to find out and analyze legal protection for lenders (loan investors) in a peer to peer lending-based Financial Technology (Fintech) company, namely PT. Pasar Dana Pinjaman Sinarmas (Danamas) in 2018-2019 and knowing and analyzing the responsibilities given by PT. Pasar Dana Pinjaman Sinarmas (Danamas) in case of problems with lenders (lenders). This type of research is a descriptive empirical juridical. The research data used are library research and field research. This study uses the method developed by Miles and Huberman, namely the interactive method. The research that has been done has found many realities that actually happened at PT. Pasar Dana Pinjaman Sinarmas (Danamas). The conclusion from the writing of this thesis is that lenders (lenders) must be protected in carrying out all activities related to financial technology and in conducting peer to peer lending practices in order to guarantee legal certainty based on POJK No. 77/POJK.01/2016 concerning Information Technology-Based Lending and Borrowing Services (LPMUBTI).

Kata Kunci : Fintech, Lender, Pelindungan hukum, Peer to peer lending