Laporkan Masalah

Identifikasi Jenis Tanaman Di Hutan Rakyat Dan Agroforestri Durian Di Desa Banjaroya, Kecamatan Kalibawang, Kabupaten Kulonprogo

LUQMAN HADI PRASETYO, Singgih Utomo, S.Hut., M.Sc., Ph.D.

2022 | Tugas Akhir | D3 PENGELOLAAN HUTAN

Sistem agroforestri merupakan suatu bentuk penggunaan lahan yang dirancang untuk memberikan manfaat bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat. Sistem pengelolaan lahan menggunakan agroforestri bermanfaat bagi masyarakat bahkan dengan sedikitnya lahan yang tersedia dapat diperoleh manfaat ekologis dan ekonomis dalam satu waktu karena kombinasi dari berbagai jenis tanaman dalam sistem agroforestry. Keberadaan durian yang berada di Desa Banjaroya, Kecamatan Kalibawang, Kabupaten Kulonprogo perlu mendapat perhatian karena mempunyai potensi bisnis yang bagus. Oleh karena itu, diperlukan penelitian tentang identifikasi jenis tanaman di hutan rakyat dan agroforestri durian di desa Banjaroya. Penelitian ini akan berguna bagi perencanaan pengembangan durian di Desa Banjaroya kedepannya. Pengambilan data dilakukan dengan teknik purposive sampling dengan menggunakan plot ukur secara nested sampling. Objek penelitiannya yaitu lahan agroforestri pola campur dan agroforestri durian. Data yang diamati dan dicatat saat pengambilan data pada petak ukur meliputi, spesies tanaman (pohon, tiang, sapihan, dan semai), diameter pohon, banyaknya semai, sapihan, tiang, dan pohon. Analisis datanya mengunakan indeks nilai penting. Jenis tanaman pada lahan agroforestri pola campur terdapat 13 jenis tanaman, sedangkan pada lahan agroforestri durian terdapat 11 jenis tanaman. Hal ini membuktikan bahwa pada lahan agroforestri pola campur lebih beragam jenisnya dibandingkan lahan agroforestry durian.

The agroforestry system is a form of land use designed to provide benefits for improving people's welfare. The land management system using agroforestry is beneficial to the community even with the least available land, ecological and economic benefits can be obtained at the same time due to the combination of various types of plants in the agroforestry system. The existence of durian in Banjaroya Village, Kalibawang District, Kulonprogo Regency needs attention because it has good business potential. Therefore, research is needed on the identification of plant species in community forests and durian agroforestry in Banjaroya village. This research will be useful for planning the development of durian in Banjaroya Village in the future. Data were collected using purposive sampling technique using nested sampling plots. The object of the research is mixed pattern agroforestry and durian agroforestry. The data observed and recorded during data collection in the measuring plot included plant species (trees, poles, weaning, and seedlings), tree diameter, number of seedlings, weaning, poles, and trees. Analysis of the data using an index of significance. There are 13 types of plants on mixed pattern agroforestry land, while on durian agroforestry there are 11 types of plants. This proves that the mixed pattern agroforestry land is more diverse than durian agroforestry land.

Kata Kunci : Agroforestri, Durian, Hutan Rakyat, Indeks Nilai Penting

  1. D3-2022-416646-abstract.pdf  
  2. D3-2022-416646-bibliography.pdf  
  3. D3-2022-416646-tableofcontent.pdf  
  4. D3-2022-416646-title.pdf