Determinant Non Performing Financing (NPF) Pada Bank Umum Syariah di Indonesia

TUTIK SOFYA, Dr. Duddy Roesmara Donna, S.E, M.Si.; Dr. Leo Indra Wardhana, M.Sc., CFP.

2022 | Tesis | MAGISTER AGAMA DAN LINTAS BUDAYA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui determinant Non Performing Financing (NPF) pada bank umum syariah di Indonesia yang telah terdaftar di OJK, dan dikaitkan oleh beberapa variabel mikroekonomi serta variabel makroekonomi untuk melihat seberapa besar guncangan untuk mempengaruhi pembiayaan bermasalah atau Non Performing Financing pada bank umum syariah di Indonesia. Menggunakan pendekatan kuantitatif dengan sampel penelitian seluruh Bank Umum Syariah (11 Bank yang terdaftar di OJK) dari tahun 2016 s.d 2020 dalam data tahunan. Data diperoleh dari laporan keuangan tahunan setiap Bank Umum Syariah (BUS) dengan teknik analisis regresi data panel yang diolah menggunakan aplikasi STATA-15. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Capital Adequacy Ratio (CAR), Inflasi dan Produk Domestik Bruto (PDB) memiliki pengaruh terhadap Non Performing Financing (NPF). Sedangkan variabel Financing to Deposit Ratio (FDR), Biaya Operasional dan Pendapatan Operasional (BOPO), dan Bank Size tidak memiliki pengaruh terhadap Non Performing Financing (NPF). Penelitian untuk di masa depan sebagai berikut: Pertama; Pada penelitian ini hanya berfokus di Indonesia, sehingga diharapkan peneliti selanjutnya dapat melakukan jangkauan yang lebih luas dan menambah periode amatan. Dua; Perlu adanya penelitian mengenai efektifitas di setiap uji bahkan tiap ukuran pembiayaan agar dapat diketahui manakah yang lebih efektif digunakan dalam penelitian pengujian. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan beserta kesimpulan yang diperoleh, implikasi yang kemungkinan dapat diberikan oleh penulis yakni Bank Umum Syariah (BUS) di Indonesia sebaiknya melakukan efisiensi dan efektifitas dalam mengelola dan mengaplikasikan dana pada sumber yang dapat memperoleh keuntungan yang maksimal. Sehingga kemungkinan terjadinya pembiayaan bermasalah (Non Performing Financing) akan semakin kecil. Sesuai dengan pengetahuan penulis, penelitian ini merupakan penelitian yang meneliti mengenai determinant pembiayaan bermasalah atau Non Performing Financing pada bank umum syariah di Indonesia yang telah terdaftar dalam Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan dikaitakan dengan beberapa variabel mikroekonomi dan variabel makroekonomi. Kata Kunci � NPF, CAR, FDR, BOPO, Bank Size, Inflasi dan PDB

This study aims to determine the determinants of Non Performing Financing (NPF) in Islamic commercial banks in Indonesia that have been registered with the OJK, and is associated with several microeconomic variables and macroeconomic variables to see how big the shock is to affect non-performing financing in Islamic commercial banks in Indonesia. Using a quantitative approach with a single research of all Bank General Sharia (11 Banks registered to the OJK) from 2016 to 2020 in annual data. Data obtained from the annual financial arrangements of each Sharia Commercial Banks (BUS) with panel data regression analysis techniques processed using the STATA-15 application. The results showed that the variables Capital Adequacy Ratio (CAR), Inflation and Gross Domestic Product (GDP) have an influence on Non Performing Financing (NPF). Meanwhile, the variables Financing to Deposit Ratio (FDR), Operating Costs and Operating Income (BOPO), and Bank Size have no influence on Non Performing Financing (NPF). Research for the future as follows: First; This study only focuses on Indonesia, so it is hoped that subsequent researchers can reach a wider range and increase the observation period. Two; There needs to be research on the effectiveness in each test and even each financing measure so that it can be known which one is more effectively used in testing research. Based on the results of the research conducted along with the conclusions obtained, the implications that are likely to be given by the author, namely Sharia Commercial Banks (BUS) in Indonesia should carry out efficiency and effectiveness in managing and applying funds to sources that can obtain maximum profits. So that the possibility of non-performing financing will be smaller. In accordance with the author's knowledge, this research is a study that examines the determinants of non-performing financing in Islamic commercial banks in Indonesia that have been registered with the Financial Services Authority (OJK) and are associated with several microeconomic variables and macroeconomic variables. Keywords � NPF, CAR, FDR, BOPO, Bank Size, Inflation and GDP

Kata Kunci : NPF, CAR, FDR, BOPO, Bank Size, Inflasi dan PDB