ANALISIS TERHADAP PENANGGUHAN EKSESKUSI (STANDSTILL) DALAM KEPAILITAN DIKAITKAN DENGAN TITEL EKSEKUTORIAL KREDITUR PEMEGANG JAMINAN HAK TANGGUNGAN

HASAN HASIM, Dr. Hariyanto, S.H., M.Kn.

2022 | Tesis | MAGISTER ILMU HUKUM

Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui serta menganalisis pengaruh penangguhan eksekusi (standstill) terhadap eksistensi kreditur pemegang jaminan Hak Tanggungan yang memiliki titel eksekutorial, terciderai atau tidaknya hak eksekutorial kreditur pemegang jaminan Hak Tanggungan akibat adanya penangguhan eksekusi (standstill) dalam kepailitan, dan cara yang dapat dilakukan untuk menyelesaikan masalah terkait hak eksekusi kreditur pemegang jaminan Hak Tanggungan dengan adanya penangguhan eksekusi dalam kepailitan. Metode penelitian tesis ini berjenis yuridis normatif yang bersifat deskriptif. Metode analisis yang digunakan adalah analisis kualitatif dengan 3 (tiga) tahapan, yaitu perencanaan dan persiapan, tahap pelaksanaan, serta tahap penyelesaian. Berdasarkan analisis dan hasil penelitian yang dilakukan maka diperoleh kesimpulan bahwa, Pertama, penangguhan eksekusi (standstill) berpengaruh terhadap eksistensi kreditor pemegang jaminan Hak Tanggungan. Pengaruh tersebut terdiri dari 2 (dua) hal yaitu pengaruh secara yuridis yakni pembatasan hak eksekutorial kreditor pemegang jaminan Hak Tanggungan yang pada hakikatnya menghasilkan konsekuensi ketidakadilan dan pengaruh dalam bisnis yakni mengakibatkan kerugian yang dialami oleh kreditor pemegang jaminan Hak Tanggungan yang berdampak pada kelangsungan usaha dan manajemen usaha kreditur pemegang jaminan Hak Tanggungan. Kedua, adanya penangguhan eksekusi (standstill) menciderai hak eksekutorial kreditur pemegang jaminan Hak Tanggungan. Ketiga, upaya penyelesaiannya dapat dilakukan dengan 2 (dua) langkah, yaitu: langkah preventif adalah melakukan revisi UU Kepailitan dan PKPU, dan langkah represif yakni dilakukan dengan memanfaatkan ketentuan perlindungan yang wajar dalam ketentuan Pasal 56 ayat (3) UU Kepailitan dan PKPU.

This study aims to determine and analyze the effect of the suspension of execution (standstill) on the existence of creditors holding Mortgage guarantees who have an executorial title, whether or not the executorial rights of creditors holding Mortgage Guarantees are injured as a result of the suspension of execution (standstill) in bankruptcy, and how to do this. to resolve problems related to the execution rights of creditors holding Mortgage guarantees with the suspension of execution in bankruptcy. The research method of this thesis is a descriptive normative type. The analytical method used is qualitative analysis with 3 (three) stages, namely planning and preparation, implementation stage, and completion stage. Based on the analysis and results of research conducted, it is concluded that, First, the suspension of execution (standstill) affects the existence of creditors holding mortgage guarantees. The influence consists of 2 (two) things, namely the juridical influence, namely the limitation of the executorial rights of the creditor holding the Mortgage guarantee which in essence results in the consequences of injustice and the influence in the business which results in losses experienced by the creditor holding the Mortgage guarantee which has an impact on business continuity and management. the business of the creditor holding the Mortgage Guarantee. Second, the suspension of execution (standstill) injures the executorial rights of the creditor holding the Mortgage Guarantee. Third, the settlement efforts can be carried out in 2 (two) steps, namely: preventive measures are to revise the Bankruptcy Law and PKPU, and repressive steps are carried out by utilizing reasonable protection provisions in the provisions of Article 56 paragraph (3) of the Bankruptcy Law and PKPU.

Kata Kunci : Kreditor Pemegang Jaminan Hak Tanggungan, Penangguhan Eksekusi, Kepailitan.