Laporkan Masalah

Profil & Strategi Petani Muda Berusaha di Lahan Terbatas (Studi Taruna Tani Hijaunya Cinta Kalurahan Sriharjo, Imogiri, Bantul)

HANI PUSPITA DEWI, Suzanna Eddyono, M.Si., M.A., Ph.D

2022 | Tesis | MAGISTER PEMBANGUNAN SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN

Jumlah petani di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta mulai menurun karena lahan pertanian mulai berkurang dan pemuda pengelola pertanian yang sedikit jumlahnya. Hal tersebut mengakibatkan masalah pada hasil produksi pertanian dan krisis ketahanan pangan. Solusi dari adanya masalah tersebut yaitu memberdayakan pemuda di sektor pertanian untuk pengembangan pemuda lainnya. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi kelompok petani yang dikategorikan sebagai pemuda dan usaha apa dalam menjawab tantangan pertanian saat ini. Unit analisis adalah kelompok pemuda yang melakukan kegiatan pertanian. Penelitian ini dilaksanakan pada kelompok tani muda yang menyebut dirinya sebagai Taruna Tani Hijaunya Cinta, Kalurahan Sriharjo, Bantul. Petani muda yang bergabung dalam Taruna Tani mayoritas beranggotakan pemuda berusia 17-35 tahun berlatar belakang pendidikan sekolah menengah, mahasiswa dan lulusan sarjana. Dengan menggunakan desain studi kasus, penelitian ini mengumpulkan data melalui wawancara mendalam dengan delapan orang baik secara langsung maupun melalui telepon sejak Januari hingga Juni 2022. Observasi dan wawancara dilakukan secara terbatas mengingat pembatasan di masa pandemi Covid-19. Metode ini dilengkapi pula dengan pengumpulan dokumen yang dimiliki informan. Analisis data dilakukan menggunakan tematik analisis fokus pada perspektif pertanian pemuda. Hasil kajian menunjukkan bahwa bergabungnya para anggota di kelompok Taruna Tani memungkinkan perolehan pengetahuan baru sehingga mendorong minat mereka untuk kembali ke bidang pertanian. Untuk mencapai hal tersebut, para pemuda mencoba untuk menggunakan mengelola usaha pertanian lahan terbatas dengan memanfaatkan perkembangan sarana komunikasi digital dan manajemen yang lebih modern dibandingkan petani generasi sebelum. Selain itu, petani muda juga memanfaatkan pengembangan program agro wisata yang ada dan intervensi pendampingan dari lembaga pendidikan. Hal-hal ini semakin mendorong pengembangan kapasitas petani muda kelompok Taruna Tani.

The number of farmers in the Province of the Special Region of Yogyakarta have begun to decline because the area of agricultural land has begun to decrease and the number of youth who manages agriculture is a little. This has resulted in problems in agricultural production and a food security crisis. The solution to this problem is empowering youth in the agricultural sector for youth development. The purpose of this study is to identify a group of farmer who are categorized as youth and what kind of businesses are responding to today's agricultural challenges. The unit of analysis is a group of youth who carry out agricultural activities. This research was conducted on a group of youth farmers who call themselves the Taruna Tani Hijaunya Cinta, which is located in Sriharjo Village, Bantul. The majority of youth farmers who join the Tani Taruna consist of youth aged 17-35 years with educational background as senior high school students, university students till graduates. Using a case study design, this research collected data through face to face in-depth interviews with eight persons or by telephone interviews from January to June 2022. Observations and interviews were conducted on a limited basis due to the Covid-19 pandemic. This method is also complemented by the collection of documents owned by the informants. Data analysis was carried out using thematic analysis focusing on youth agricultural perspectives The purpose of members joining Taruna Tani is to develop agricultural knowledge and introduce agriculture bussiness to generations after them. To achieve this, the youth try to use a variety of tools that are more modern than previous generations before them. In addition to tools, youth farmers also develop agro-tourism and receive assistance from educational institutions. This assistance facilitates capacity-building activities for youth farmers so as to support the sustainability of farming in the future.

Kata Kunci : Youth Farmers, Narrow Land Agriculture, and Youth Farmer Strategic

  1. S2-2022-466927-abstract.pdf  
  2. S2-2022-466927-bibliography.pdf  
  3. S2-2022-466927-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2022-466927-title.pdf