Laporkan Masalah

DAMPAK KEGIATAN REKREASI DI WATERFRONT CITY KOTA PONTIANAK TERHADAP EKONOMI-SOSIAL MASYARAKAT KELURAHAN BENUA MELAYU LAUT

GUSTI RAHMAN A, Syam Rachma Marcillia, S.T., M.Eng., Ph.D.

2022 | Tesis | MAGISTER ARSITEKTUR

Pengunjung yang melakukan rekreasi di WFC Pontianak yang usai dibangun pada tahun 2019, semakin hari semakin meningkat. Kegiatan rekreasi yang berlangsung di WFC merupakan kegiatan yang berhubungan dan melibatkan masyarakat setempat secara langsung sehinga akan memberikan berbagai dampak. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak adanya kegiatan rekreasi di WFC terhadap perkembangan kondisi ekonomi-sosial masyarakat setempat. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik analisis perbandingan ekonomi-sosial sebelum dan sesudah adanya kegiatan rekreasi di WFC Pontianak. Pengumpulan data terbagi menjadi dua yaitu secara primer yang dilakukan dengan cara observasi, kuesioner, dan wawancara mendalam, sedangkan pengumpulan data sekunder dilakukan dengan cara mengunduh data yang diperlukan pada website instansi terkait. Hasil penelitian menunjukkan kegiatan rekreasi yang berlangsung di WFC kelurahan Benua Melayu Laut Pontianak berpengaruh terhadap perkembangan ekonomi-sosial masyarakat setempat. Dampak ekonomi-sosial positif yang ditimbulkan adalah peningkatan penyerapan tenaga kerja, pendapatan perbulan dan jumlah tabungan. Sedangkan dampak ekonomi-sosial negatif yang ditimbulkan adalah meningkatnya pengeluaran untuk bahan makanan pokok, transportasi dan pendidikan. Dampak langsung dari kegiatan rekreasi di WFC terhadap ekonomi-sosial masyarakat berupa peningkatan lapangan kerja dan penyerapan tenaga kerja, peningkatan pendapatan dan jumlah tabungan. Dampak tidak langsungnya berupa memajukan produk tertentu seperti penyewaan skuter listrik, dan jajanan makanan minuman, serta penerimaan Pemerintah Kota Pontianak dalam bentuk retribusi yang didapat dari parkir.

Tourist who do recreation at WFC Pontianak, which was built in 2019, are increasing day by day. Recreational activities that take place at WFC are activities that are directly related to and involve the local community so that they will have various impacts. The purpose of this study was to determine the impact of recreational activities at WFC on the development of the socio-economic conditions of the local community. This study uses a qualitative descriptive method with comparative economic-social analysis techniques before and after recreational activities at WFC Pontianak. Data collection is divided into two, namely primary which is carried out by means of observation, questionnaires, and in-depth interviews, while secondary data collection is carried out by downloading the required data on the website of the relevant agency. The results showed that recreational activities that took place at the WFC in the Benua Melayu Laut Pontianak sub-district had an effect on the socio-economic development of the local community. The positive socio-economic impact caused is an increase in labor absorption, monthly income and total savings. Meanwhile, the negative socio-economic impact caused is an increase in spending on basic foodstuffs, transportation and education. The direct impact of recreational activities at WFC on the socio-economic community is an increase in employment and employment, an increase in income and the amount of savings. The indirect impact is in the form of promoting certain products such as rental of electric scooters, and snacks and drinks, as well as revenue from the Pontianak City Government in the form of user fees obtained from parking.

Kata Kunci : dampak, waterfront, ekonomi-sosial

  1. S2-2022-449438-abstract.pdf  
  2. S2-2022-449438-bibliography.pdf  
  3. S2-2022-449438-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2022-449438-title.pdf