Pendirian Perseroan Perorangan Bagi Sektor Usaha Mikro Dan Kecil Di Indonesia (Studi Perbandingan Indonesia Dan India)

PRIAKSA PRADIPTA A S, Irna Nurhayati, S.H., M.Hum., LL.M., Ph.D.

2022 | Tesis | MAGISTER KENOTARIATAN

Tesis ini bertujuan untuk menganalisis pengaturan pendirian Perusahaan Perorangan setelah diundangkannya Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, perbandingan pengaturan dan praktik pendirian One Person Company di India sejak diundangkannya Companies Act 2013 dengan di Indonesia, serta pelajaran yang dapat diambil bagi Indonesia terhadap pengaturan One Person Company di India. Jenis penelitian ini merupakan penelitian normatif-empiris. Jenis data dalam penelitian ini berupa data primer yang diperoleh dari penelitian lapangan dan data sekunder yang diperoleh dari berbagai bahan hukum primer, sekunder maupun tersier. Analisis data yang digunakan adalah metode kualitatif yang menghasilkan uraian bersifat deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaturan pendirian Perusahaan Perorangan setelah diundangkannya Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja dapat menyelesaikan permasalahan pada Usaha Mikro dan Kecil dalam hal legalitas bentuk usaha, kemudahan dalam mengakses modal usaha, serta dapat memperluas pasar hingga mancanegara. Penulis menemukan bahwa hal-hal yang perlu diadopsi dari Hukum India dalam Hukum Indonesia terkait pengaturan pendirian Perusahaan Perorangan adalah: penunjukan seseorang sebagai nominee saat melakukan pendaftaran perusahaan; struktur perusahaan perorangan dibuat sesuai dengan bentuk private limited company; dan struktur organisasi perusahaan yang efisien.

This thesis aims to analyze the regulation of company registration on Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 about Cipta Kerja, the comparison about legislation and registration of One Person Company in India on Companies Act 2013 with Indonesia, and the lesson learned for Indonesia about regulation of One Person Company in India. This type of research is a normative-empirical study. The type of data in this study are primary data obtained from field research and secondary data obtained from various primary, secondary and tertiary legal materials. Analysis of the data used is a qualitative method that produces descriptive descriptions. The research result shows that the regulation of Perusahaan Perorangan registration after Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 about Cipta Kerja can resolve the problem for micro small and medium enterprises in legality form of business, convenience of start up capital access, and can expand the market worldwide. The author finds that things that need to be adopted from Indian Law in Indonesian Law related to the regulation of Perusahaan Perorangan registration are: nominate a person as a nominee while register One Person Company, the company structure as a private limited company form; and efficiency of company organization.

Kata Kunci : Perusahaan Perorangan, UMKM, One Person Company, Undang-Undang Cipta Kerja, micro small and medium enterprises