Laporkan Masalah

Hubungan antara besarnya kelompok kamar hunian dengan perilaku prososial dan agresi nara pidana

TARSONO, Prof. Dr. Bimo Walgito

2003 | Tesis | S2 Psikologi

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara empiris apakah ada perbedaan perilaku prososial dan perilaku agresi narapidana berdasarkan besarnya kelompok kamar hunian. Di samping itu untuk mengetahui apakah perilaku agresi narapidana pada kelompok besar lebih tinggi dari pada perilaku agresi narapidana pada kelompok sedang dan pada kelompok kecil, serta apakah perilaku agresi narapidana pada kelompok sedang lebih tinggi dari pada perilaku agresi narapidana pada kelompok kecil. Ingin pula mengetahui apakah perilaku prososial narapidana pada kelompok kecil lebih tinggi dari pada perilaku prososial narapidana pada kelompok sedang dan pada kelompok besar, serta apakah perilaku prososial narapidana pada kelompok sedang lebih tinggi dari pada perilaku prososial narapidana pada kelompok besar. Sampel penelitian adalah narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Y og ya ka rta , deng a n te kn i k pengam bi Ian purposive random sampling. Pengambilan data menggunakan angket. Analisis data yang digunakan General Linear Model Multivariate. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan perilaku agresi narapidana berdasarkan besarnya kelompok kamar hunian (F= 83,198 ; p = O,OOO), terdapat pula perbedaan perilaku prososial narapidana berdasarkan besarnya kelompok kamar hunian (F = 201,990 ; p = 0,000). Perilaku agresi narapidana pada kelompok besar (rerata = 166,46) lebih tinggi dari pada perilaku agresi narapidana pada kelompok kecil (rerata =120,60) p = 0,000 p < 0,OS. Perilaku agresi narapidana pada kelompok sedang (rerata = 169,20) juga lebih tinggi dari pada perilaku agresi narapidana pada kelompok kecil (rerata = 120,60) p = 0,000 p < 0,05, namun antara perilaku agresi narapidana pada kelompok besar (rerata = 166,46) dengan perilaku agresi narapidana pada kelompok sedang (rerata = 169,20) tidak ada perbedaan yang signifikan p = 0,604 p > 0,05. Perilaku prososial narapidana pada kelompok kecil (rerata = 170,56) lebih tinggi dari pada perilaku prososial narapidana pada kelompok besar (rerzta = 104,03) p = 0,000 p < 0,05. Perilaku prososial narapidana pada kelompok kecil (rerata = 170,56) juga lebih tinggi dari pada perilaku prososial narapidana pada kelompok sedang (rerata = 94,15) p = 0,000 p < 0,05, namun antara perilaku prososial narapidana pada kelompok sedang (rerata = 94,lS) dengan perilaku prososial narapidana pada kelompok besar (rerata = 104,03) tidak ada perbedaan yang signifikan p = 0,055 p > 0,05

This research was purposed to identity empirically whether there were posocial and aggressive differences between the prisoners who stayed in a large group in a medium group and those stayed in a small group. It also wanted to find whether the size of the group has a certain effects on the aggressiveness. Purposive random sampling technique was applied to sample 100 prisoners in Yogyakarta penitentiary as research subjects. The research data were collected by two attitude scales, prosocial scale and aggressiveness scale. The data were analyzed using analysis of General Linear Model Multivariate. The results showed differences among aggressive behavior based on the size of prison cell group (F = 83,198 p = 0,000). The large group (mean = 166,46) was more agrressive than the small group (mean = 120,60) but not than the medium group (mean = 169,20), and the medium group was more aggressive than the small one. The prosocial behavior was also found different based on the size of prison cell group (F = 201,990 p = 0,000). The small group showed the highest prosocial behavior (mean = 170,56) among the large (mean = 104,03) and the medium (mean = 94’15) group, but the medium group and the large group didn’t show any significant difference.

Kata Kunci : Perilaku Agresif,Narapidana,Besarnya Kelompok Hunian, Prosocial, Aggressive, Group


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.