Laporkan Masalah

EVALUASI APLIKASI SMART HEALTH DI PUSKESMAS WILAYAH KABUPATEN SLEMAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE TAM 2

SHINTA IKA M, Angga Eko Pramono, S.KM., M.P.H

2022 | Tugas Akhir | D4 MANAJEMEN INFORMASI KESEHATAN

Latar Belakang: Pada tahun 2020 Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman mulai menerapkan kebijakan kepada seluruh puskesmas di wilayah Kabupaten Sleman untuk menggunakan aplikasi smart health. Dalam penerapan sebuah aplikasi baru dibutuhkan sebuah evaluasi apakah pengguna dapat menerima aplikasi tersebut. Evaluasi dilakukan dengan menggunakan metode TAM 2 dikarenakan metode TAM dianggap mampu mengukur penerimaan tenaga kesehatan di puskesmas terhadap hadirnya teknologi baru yaitu smart health. Tujuan: Mengevaluasi aplikasi smart health di puskesmas wilayah Kabupaten Sleman berdasarkan metode TAM 2. Metode: Penelitian merupakan penelitian Kuantitatif dengan menggunakan kuisioner dan checklis observasi. Rancangan penelitian cross sectional. Populasi dari penelitian ini yaitu 14 puskesmas di Kabupaten Sleman pengguna aplikasi smart health. Subjek penelitian yaitu 4 puskesmas di kabupaten sleman yang dipilih menggunakan metode cluster random sampling yaitu Puskesmas Sleman, Puskesmas Ngemplak I, Puskesmas Prambanan, dan Puskesmas Godean II, dengan responden penelitian adalah 100 orang pengguna di yang dipilih dengan metode purposive sampling. Analisis data menggunakan analisis SEM-PLS dengan bantuan software SmartPLS 3.2.9. Hasil: Dari 12 hipotesis 6 hipotesis diterima dan 6 hipotesis tidak diterima. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan oleh peneliti masih terdapat beberapa kekurangan pada implementasi aplikasi smart health diantaranya item data pada aplikasi dinilai kurang lengkap, format laporan pada aplikasi belum sesuai dengan format dari Dinas Kesehatan, dan pihak puskesmas belum membuat SOP penggunaan aplikasi. Kesimpulan: Aplikasi smart health secara keseluruhan telah berjalan dengan baik, namun masih terdapat beberapa kekurangan sehingga diperlukan perbaikan pada aplikasi diantaranya pelengkapan item data dan fitur-fitur pada aplikasi.

Background: in 2020, Health Department in Sleman regency started to make a policy that all public health centers in Sleman regency use smart health applications. On using a new application, evaluation is needed to know the user acceptance. Evaluation using TAM 2 method because TAM method can be used to measure the acceptance of new technology. Aim: Evaluating smart health application in public health center on Sleman regency based on TAM 2 method. Method: This research was a quantitative method with a questionnaire and checklist observation. The research design was cross-sectional. The population was 14 primary health in Sleman that used smart health. The subjects were 4 primary health in the Sleman regency chosen by cluster random sampling there was Sleman primary health, Ngemplak I primary health, Prambanan primary health, and Godean II primary health with the respondent were 100 users selected by purposive sampling. SEM-PLS analysis helped by SmartPLS 3.2.9 software. Result: From 12 hypotheses 6 hypotheses are accepted and 6 hypotheses are not accepted. Based on observation there are some weaknesses in the implementation of the application such as item data is not complete, the application report format is not matching with the health department's report format, and there is no SOP for using the application. Conclusion: Smart health application is run well, but there is some minus in the application, therefore reparation is needed, for example completing the item data and feature in the application.

Kata Kunci : Evaluasi, TAM 2, Smart Health, Puskesmas, Kabupaten Sleman

  1. D4-2022-460782-abstract.pdf  
  2. D4-2022-460782-bibliography.pdf  
  3. D4-2022-460782-tableofcontent.pdf  
  4. D4-2022-460782-title.pdf