Laporkan Masalah

Konflik Keagamaan dalam Novel Damun li Faṭīr Ṣahyūn Karya Najīb al-Kailānī: Analisis Sosiologi Sastra

HANI SALSABILA, Dr. Zulfa Purnamawati, S.S., M.Hum.

2022 | Skripsi | S1 SASTRA ARAB

Penelitian terhadap novel Damun li Faṭīr Ṣahyūn bertujuan untuk mengungkapkan konflik keagamaan yang terdapat dalam novel tersebut yang terdiri atas penyebab konflik, akibat konflik, serta strategi dalam menyelesaikan konflik keagamaan. Penelitian ini menggunakan salah satu jenis teori sosiologi sastra menurut Wellek dan Warren, yaitu sosiologi karya sastra. Teori sosiologi karya sastra, yaitu teori yang mengkaji persoalan-persoalan sosial yang ada di dalam karya sastra. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif berupa metode deskriptif analitik. Penelitian terhadap novel Damun li Faṭīr Ṣahyūn karya Najīb al-Kailānī mengungkapkan adanya konflik keagamaan yang disebabkan oleh doktrin keagamaan yang menyimpang. Doktrin keagamaan yang menyimpang tersebut berupa doktrin pemimpin Yahudi terhadap kehalalan darah orang Kristen, doktrin pemimpin Yahudi terhadap kepemilikan harta orang Kristen, dan doktrin pemimpin Yahudi terhadap keharaman menolong kaum selain kaum Yahudi. Adanya doktrin keagamaan yang menyimpang tersebut mengakibatkan terjadinya permusuhan Yahudi Kristen, perpecahan di kalangan satu pemeluk agama, dan hilangnya kepercayaan terhadap pemuka agama. Adapun strategi penyelesaian konflik keagamaan dalam novel Damun li Faṭīr Ṣahyūn dibagi menjadi dua strategi, yaitu strategi internal dan eksternal. Strategi internal dalam novel tersebut, yaitu penjelasan mengenai doktrin-doktrin yang diselewengkan dari para pemuka Yahudi kepada orang-orang Yahudi dalam sebuah rapat besar yang dihadiri oleh beberapa tokoh pemuka agama Yahudi dan jaksa penuntut. Adapun strategi eksternal dalam novel tersebut dibagi menjadi dua, yaitu pengiriman dua orang Yahudi untuk melakukan negosiasi bersama Muḥammad ‘Alī Bāsyā selaku penguasa Mesir dan Syam dan melaporkan kasus hilangnya al-Bādarī Taumāsa dan pembantunya, Ibrāhīm Ammar kepada jaksa.

The study of the novel Damun li Faṭīr Ṣahyūn aims to reveal the religious conflicts contained in the novel consist of the causes of the conflict, the consequences of the conflict, and the strategies in resolving religious conflicts. This study uses one type of sociology of literature theory according to Wellek and Warren, namely the sociology of literature. The sociological theory of literary works is a theory that examines social problems that exist in literary works. The method used in this study is a qualitative method in the form of descriptive analytical method. The study of the novel Damun li Faṭīr Ṣahyūn by Najīb al-Kailānī reveals the existence of religious conflicts caused by deviant religious doctrines. The deviant religious doctrines are in the form of the doctrine of the Jewish leader against the lawfulness of the blood of Christians, the doctrine of the Jewish leader against the possession of Christian property, and the doctrine of the Jewish leader against the prohibition of helping people other than Jews. The existence of deviant religious doctrines resulted including Jewish-Christian hostility, divisions among followers of one religion, and loss of trust in religious leaders. The religious conflict resolution strategies in the novel Damun li Faṭīr Ṣahyūn are divided into two strategies, namely internal and external strategies. The internal strategy in the novel is explanation of the perverted doctrines of the Jewish leaders to the Jews in a large meeting attended by several prominent Jewish religious leaders and the prosecutor. The external strategy in the novel is divided into two, namely sending two Jews to negotiate with Muḥammad 'Alī Bāsyā as the ruler of Egypt and Syria and reporting the case of the disappearance of al-Bādarī Taumāsa and his assistant, Ibrāhīm Ammar to the prosecutor.

Kata Kunci : Novel, Najīb al-Kailānī, Konflik Keagamaan, Sosiologi Sastra / Novel, Najīb al-Kailānī, Religious Conflict, Sociology of Literature

  1. S1-2022-424833-abstract.pdf  
  2. S1-2022-424833-bibliography.pdf  
  3. S1-2022-424833-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2022-424833-title.pdf