Peran Rasa Komunitas dan Norma Sosial terhadap Perilaku Peduli Lingkungan

DWI NUR ROHMAD, Lu'luatul Chizanah, S. Psi., M. A.

2022 | Skripsi | S1 PSIKOLOGI

Kualitas lingkungan hidup di Indonesia secara fluktuatif kian memburuk dari tahun ke tahun. Sementara itu, masalah lingkungan tidak dapat diselesaikan secara individu. Kemampuan individu dalam menyelesaikan masalah global cenderung terbatas, sehingga diperlukan penanganan secara kolektif untuk menyelesaikan masalah lingkungan. Penelitian ini berfokus pada faktor kolektif yang berperan dalam perilaku peduli lingkungan didasarkan pada teori identitas sosial. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan menyebarkan kuesioner daring yang terdiri dari skala perilaku peduli lingkungan, skala Sense of Community Index II (SCI-II), dan skala norma sosial. Pengambilan data dilakukan dengan teknik purposive sampling dan melibatkan partisipan sebanyak 95 anggota komunitas peduli lingkungan dengan usia 18-61 tahun (Musia =28.51, SD = 10.001). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa rasa komunitas, norma deskriptif, dan norma injunktif secara simultan memprediksi perilaku peduli lingkungan (R2 = .218, F = 8.466, p<0.001). Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa faktor kolektif seperti rasa komunitas, norma deskriptif, dan norma sosial dapat berkontibusi terhadap perilaku peduli lingkungan melalui teori identitas sosial.

Environmental quality in Indonesia is fluctuately getting worse year by year. Meanwhile, environmental issues can not be solved individually. Individual capacities to solve global issues are limited, collective actions are needed to solve environmental issues. This study focused on the role of collective factors towards pro-environmental behavior based on social identity theory. This study used quantitative methods by distributing online questionnaire that consist of pro-environmental behavior scale, Sense of Community Index II (SCI-II) scale, and social norm scale. Data collections are obtained by using purposive sampling technique and involved 95 pro-environmental community members aged 18-61 years (Mage =28.51, SD = 10.001). The results show that sense of community, descriptive norm, and injunctive norm are simultaneously predict pro-environmental behavior (R2 = .218, F =8.466, p<0.001). The findings of this study indicated that collective factor such as sense of community, descriptive norm, and injunctive norm were also contributed to pro-environmental behavior through social identity theory.

Kata Kunci : teori identitas sosial, rasa komunitas, norma deskriptif, norma injunktif