Deteksi Eimeria sp. Penyebab Koksidiosis pada Ayam Pra Layer Umur 18 Minggu

BIANTI RUSMAYANI, Prof. drh. Hastari Wuryastuty, M.Sc., Ph.D.

2022 | Skripsi | S1 KEDOKTERAN HEWAN

Eimeria sp. merupakan protozoa yang dapat menyebabkan koksidiosis pada ayam dengan morbiditas dan mortalitas tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi Eimeria sp. pada ayam pra layer umur 18 minggu. Data yang digunakan pada penelitian ini yaitu data sampel feses dari sepuluh feses ayam pra layer umur 18 minggu di peternakan tradisional “Tiga Istana Putra” milik Ibu Ari di Desa Srikayangan, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Sampel feses kemudian dikirim ke Balai Besar Veteriner Wates, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Analisis mengenai ookista Eimeria sp. dilakukan dengan metode Apung dan metode Whitlock. Hasil analisis data pada seluruh sampel menunjukkan bahwa terdapat ookista pada setiap sampel telur dengan jumlah 100 – 4.350 ookista/gram. Intensitas infeksi Eimeria sp. dalam jumlah tersebut dapat menimbulkan gejala koksidiosis secara umum serta perdarahan pada feses. Namun dibutuhkan intensitas infeksi jumlah tinggi sebanyak 100.000 ookista untuk dapat menimbulkan tingginya angka morbiditas dan mortalitas serta penurunan bobot badan.

Eimeria sp. is a protozoa that can cause coccidiosis in chickens with high morbidity and mortality. This study aims to detect Eimeria sp. in pre-layer chickens aged 18 weeks. The data used in this study were fecal sample data from ten pre-layered chicken feces aged 18 weeks on the traditional “Tiga Istana Putra” farm owned by Mrs. Ari in Srikayangan Village, Kulon Progo Regency, Special Region of Yogyakarta. The fecal samples were then sent to the Wates Veterinary Center, Kulon Progo, Yogyakarta Special Region. Analysis of oocysts of Eimeria sp. carried out by the floatation and the Whitlock method, the results of data analysis on samples showed that there were oocysts in each egg sample with the number of 100-4,350 oocysts/gram. The intensity of Eimeria sp. infection in these numbers can cause symptoms of coccidiosis in general, such as and bleeding in the feces. However, it takes a high infection intensity of 100,000 oocysts to be able to cause weight loss, high rates of morbidity and mortality.

Kata Kunci : Eimeria sp., ayam pra layer, koksidiosis, metode apung, metode whitlock