POLIMORFISME GEN ADIPONEKTIN PADA PENDERITA HIPERTENSI POPULASI INDONESIA BARAT DAN INDONESIA TIMUR

AIFY ZULFA KAMALIA, Dr. Pramudji Hastuti, Apt. MS.; dr. Ahmad Hamim Sadewa, Ph.D.

2022 | Tesis | MAGISTER ILMU BIOMEDIK

Latar Belakang: Hipertensi merupakan penyakit kompleks dan dipengaruhi oleh interaksi antara faktor genetik dan lingkungan. SNP ADIPOQ +45T>G dan 276G>T berkaitan dengan risiko hipertensi karena pengaruhnya dalam mengubah kadar adiponektin. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran SNP ADIPOQ +45T>G dan 276G>T terhadap kejadian hipertensi pada populasi Indonesia barat dan Indonesia timur. Metode: Penelitian case control menggunakan sampel DNA tersimpan dari penelitian sebelumnya. Total 172 subjek yang terbagi dalam 4 kelompok, yaitu kelompok hipertensi/kontrol populasi Indonesia barat dan kelompok hipertensi/kontrol populasi Indonesia timur. Subjek dinyatakan hipertensi bila memiliki tekanan darah lebih dari sama dengan 140/90 mmHg. Analisis genotip dilakukan dengan metode PCR-RFLP. Hasil: Genotip TG SNP ADIPOQ +45T>G meningkatkan risiko hipertensi pada subjek perempuan populasi Indonesia barat (OR 3,25; CI 95% 1,02-10,3; p = 0,041). Pada populasi Indonesia timur, hasil analisis bivariat dan multivariat menunjukkan tidak ada hubungan antara SNP ADIPOQ +45T>G dengan hipertensi (p>0,05). Tidak ada hubungan antara SNP ADIPOQ 276G>T dengan hipertensi (p>0,05) populasi Indonesia barat, baik secara umum maupun setelah dilakukan stratifikasi berdasarkan usia dan jenis kelamin. Genotip GT dan alel T SNP ADIPOQ 276G>T bersifat protektif terhadap hipertensi pada subjek usia >50 tahun dan pada subjek laki-laki populasi Indonesia timur. Dalam analisis multivariat, SNP ADIPOQ 276G>T berkaitan dengan risiko hipertensi pada kedua populasi setelah dikendalikan dengan variabel IMT, GDP, dan kadar trigliserida. Haplotipe TTGT protektif terhadap hipertensi (OR 0,342; CI 95% 0,119-0,987; p=0,044) pada populasi Indonesia timur. Kesimpulan: SNP ADIPOQ +45T>G berperan dalam peningkatan risiko hipertensi pada subjek perempuan populasi Indonesia barat. SNP ADIPOQ 276G>T berperan dalam menurunkan risiko hipertensi pada subjek laki-laki berusia >50 tahun populasi Indonesia timur. Haplotipe TTGT berperan dalam menurunkan risiko hipertensi pada populasi Indonesia timur.

Background: Hypertension is a complex disease and determined by the interaction between genetic and environmental factors. +45T>G and 276G>T polymorphisms in the ADIPOQ gene were associated with hypertension risk through their effect on adiponectin levels. Objective: To determine the role of SNP ADIPOQ +45T>G and 276G>T on the incidence of hypertension in western and eastern Indonesian populations. Methods: A case control study was conducted in 172 subjects which grouped into 4 groups, the hypertension/control group of western Indonesian and the hypertension/control group of eastern Indonesian. Subjects whose blood pressure is more than equal to 140/90 mmHg were declared as hypertensive. Both SNPs were genotyped by PCR-RFLP method. Results: TG genotype of SNP +45T>G increased hypertension risk in western Indonesian female subjects (OR 3.25; 95% CI 1.02-10.3; p = 0.041). However, no significant association was found between SNP +45T>G and hypertension in eastern Indonesian (p>0.05). No significant association was also observed between SNP 276G>T and hypertension (p>0.05) in the western Indonesian, although age and sex stratification had been carried out. In the eastern Indonesian, the GT genotype and the T allele of the SNP 276G>T showed decreased risk of hypertension in male subjects aged >50 years. Multivariate analysis showed that the SNP 276G>T was associated with hypertension risk in both populations after adjusted with BMI, triglyceride and fasting blood glucose level. The TTGT haplotype was protective to hypertension (OR 0.342; 95% CI 0.119-0.987; p=0.044) in eastern Indonesian population. Conclusion: SNP +45T>G contribute to an increased risk of hypertension in western Indonesian female subjects, whereas the SNP 276G>T tend to reduces the hypertension risk in male subjects aged >50 years of eastern Indonesian. Furthermore, the TTGT haplotype play a protective role in hypertension in eastern Indonesian.

Kata Kunci : Adiponektin, Hipertensi, SNP ADIPOQ +45T>G, SNP ADIPOQ 276G>T