Struktur Vegetasi Mangrove dan Jenis Juvenil Ikan di Pulau Penjaliran Timur Taman Nasional Kepulauan Seribu, Jakarta

SETIYOWATI, Dr. Ratih Ida Adharini, S.Pi., M.Si.

2022 | Skripsi | S1 MANAJEMEN SUMBERDAYA AKUATIK

Mangrove merupakan vegetasi yang tumbuh di kawasan pesisir dan memiliki banyak manfaat bagi perikanan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur vegetasi mangrove dan jenis juvenil ikan pada kawasan mangrove di Pulau Penjaliran TimurTaman Nasional Kepulauan Seribu, Jakarta. Pengambilan data dilakukan pada bulan Desember 2021 hingga Januari 2022 di Pulau Penjaliran Timur. Metode pengambilan data mangrove menggunakan metode transek dan pengambilan data jenis juvenil ikan menggunakan jaring pantai. Hasil kerapatan tertinggi pada tingkat semai, pancang, dan pohon berturutturut yaitu R. stylosa sebesar 0,037 ind/m2, R. stylosa sebesar 0,008 ind/m2, dan R. stylosa sebesar 0,022 ind/m2. Dominansi tertinggi pada tingkat semai, pancang, dan pohon berturut-turut yaitu R. stylosa sebesar 1,577 ind/m2, R. stylosa sebesar 1,402 ind/m2, dan X. granatum sebesar20,954 ind/m2. Frekuensi tertinggi pada tingkat semai, pancang, dan pohon berturut-turutyaitu R. stylosa sebesar 0,5; C. tagal sebesar 0,5; dan R. apiculata sebesar 0,667. Hasil INP mangrove tertinggi tingkat semai yaitu R. stylosa sebesar 153,082%. Hasil INP tertinggi tingkat pancang yaitu spesies R.stylosa sebesar 94,612%; dan INP mangrove tertinggi tingkat pohon spesies R.apiculata sebesar 74,559%. Jenis spesies ikan yang berhabitat di mangrove terdiri dari spesies Cercamia eremia 0,95%; Spratelloides robustus 1,42%; Engraulis encrasicolus 49,53%; Gerres oyena 16,82%; Amblygobius byonensis 0,95%; Halichoeres argus 1,18%; Halichoeres richmondii 24,41%; Pentapodus trivittatus 0,95%; Abudefduf bengalensis 3,32%; dan Siganus canaliculatus 0,47%.

Mangroves are vegetation that grow in coastal areas and have many benefits for fisheries. This study aims to determine the important value index of mangrove vegetation structure and types of juvenile fish in the mangrove area of East Penjaliran Island Kepulauan Seribu National Park, Jakarta. Mangrove data collection method using the transect method and types of juvenile data collection using beach nets. The highest density results at the seedling, sapling, and tree levels was R. stylosa by 0.037 ind/m2, R. stylosa by 0.008 ind/m2, and R. stylosa by 0.022 ind/m2. The highest dominance at the seedling, sapling, and tree levels was R. stylosa by 1.577 ind/m2, R. stylosa by 1.402 ind/m2, and X. granatum by 20.954 ind/m2. The highest frequency at the seedling, sapling, and tree levels was R. stylosa by 0.5; C. tagal by 0.5; and R. apiculata by 0.667. Thehighest INP yield of mangrove seedlings was R. stylosa by 153.082%. The results of the highest INP sapling level was R. stylosa species with 94.612%; and the highest INP mangrove tree species R. apiculata 74.559%. The types of juvenile fish species that live in mangroves consists of Cercamia eremia 0.95%; Spratelloides robustus 1.42%; Engraulis encrasicolus 49.53%; Gerres oyena 16.82%; Amblygobius byonensis 0.95%; Halichoeres argus 1.18%; Halichoeres richmondii 24.41%; Pentapodus trivittatus 0.95%; Abudefduf bengalensis 3.32%; and Siganus canaliculatus 0.47%.

Kata Kunci : jenis, juvenil, mangrove, Penjaliran, vegetasi